APBN 2025 Diharapkan Beri Pondasi Kuat Jamin Keberlanjutan Pembangunan

Selasa, 20 Agustus 2024 | 12:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – APBN 2025 menandai babak krusial dalam proses transformasi ekonomi di Indonesia. Pasalnya, APBN 2025 menjadi tahun pertama implementasi Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJPN) 2025-2045. Untuk itulah, Fraksi Partai NasDem berharap APBN 2025 memberikan pondasi yang kuat dalam menjamin keberlanjutan pembangunan.

“APBN 2025 juga dituntut untuk menyiapkan ruang fiskal yang optimal sehingga pada tahun pertama, pemerintahan baru dapat langsung melaksanakan program-program prioritasnya,” kata Politisi Fraksi Partai NasDem Fauzi Amro, saat membacakan pandangan umum Fraksi Partai NasDem atas RUU tentang APBN tahun anggaran 2025 beserta Nota Keuangannya dalam Rapat Paripurna, di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa (20/8/2024).

Beberapa catatan yang diberikan Fraksi Partai NasDem terhadap RAPBN 2025 beserta Nota Keuangannya, diantaranya pada asumsi dasar makro, Fauzi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2 persen sudah cukup realistis. Target inflasi 2,5 persen pun diapresiasi karena dianggap cukup realistis dan relevan meskipun tantangannya tidak mudah.

Baca Juga:  Dasco Optimis Sugiono Dapat Jalankan Tugas ke Sekjenan

Kemudian, pada target rata-rata nilai tukar rupiah Rp16.100 per Dolar AS, Fraksi Partai NasDem menilai target tersebut cukup memadai. Fraksi Partai NasDem memandang target suku bunga SBN 10 tahun sebesar 7,1 persen pun cukup beralasan. Selain itu, penetapan asumsi harga minyak mentah Indonesia USD82 per barel juga dinilai cukup realistis.

“Target tingkat pengangguran terbuka pada kisaran 4,5 persen – 5,0 persen sudah tepat. Fraksi Partai NasDem mengapresiasi optimisme pemerintah dalam menargetkan angka kemiskinan pada rentang 7 persen – 8 persen,” jelasnya.

Sementara itu, dari sisi penerimaan dan belanja negara, Fauzi menjelaskan Fraksi NasDem menganggap bahwa target pendapatan negara sebesar Rp1.996,9 triliun yang terdiri dari penerimaan perpajakan Rp2.490,9 triliun dan PNBP sebesar Rp505,04 triliun cukup realistis meski tantangannya cukup besar.

Baca Juga:  Soal Amnesti-Abolisi Hasto dan Tom Lembong, Abdullah Rasyid: Kemen IMIPAS Siap Tindaklanjuti Keputusan Presiden

Terhadap belanja negara yang dialokasikan sebesar Rp3.613,1 triliun yang terdiri dari belanja pemerintah pusat sebesar Rp2.693,2 triliun dan transfer ke daerah sebesar Rp919,9 triliun, Fraksi NasDem menilai sudah cukup proporsional.

Terkait anggaran pendidikan sebesar Rp711,6 triliun, Fraksi Partai NasDem meminta pemerintah untuk mengalokasikan anggaran yang memadai untuk perbaikan sarana sanitasi sekolah di seluruh Indonesia. Adapun, terkait anggaran infrastruktur sebesar Rp400,3 triliun, NasDem meminta pemerintah untuk memperbaiki perencanaan pembangunan infrastruktur terutama dalam upaya menurunkan biaya logistik di Indonesia.(*)


Penulis : Heri Suroyo


Sumber Berita : Jakarta

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Abidin Fikri: RUU Penyelenggaraan Haji dan Umrah Fokus pada Kemaslahatan Jemaah
Ketua Tim 13 Haji Umrah Dorong Revisi UU Jaga Ekosistem Ekonomi Ibadah Haji
Presiden: Tak ada Tempat Bagi Serakahnomic di Sektor Pangan
Presiden Prabowo:  Pembangunan Indonesia Dirintis Para Pendahulu
Puan Maharani Singgung Fenomena Kabur Dulu Dan Indonesia Gelap
Tingkatkan Efisiensi Swasembada Pangan, Legislator Usul Dana Program CSR Pupuk Kaltim DIgunakan untuk Pengadaan Mobile Unit Tester Lahan
Anis Byarwati Dorong Transparansi Metodologi PDB untuk Jaga Kredibilitas BPS
Pentingnya Kolaborasi, Cellica: Program CKG dan MBG Untuk Menuju Generasi Emas

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 07:57 WIB

Abidin Fikri: RUU Penyelenggaraan Haji dan Umrah Fokus pada Kemaslahatan Jemaah

Rabu, 20 Agustus 2025 - 07:53 WIB

Ketua Tim 13 Haji Umrah Dorong Revisi UU Jaga Ekosistem Ekonomi Ibadah Haji

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:07 WIB

Presiden: Tak ada Tempat Bagi Serakahnomic di Sektor Pangan

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:03 WIB

Presiden Prabowo:  Pembangunan Indonesia Dirintis Para Pendahulu

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:00 WIB

Puan Maharani Singgung Fenomena Kabur Dulu Dan Indonesia Gelap

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

KPK OTT Wamenaker Diduga Kasus Pemerasan

Kamis, 21 Agu 2025 - 14:09 WIB

#indonesiaswasembada

Pemprov Lampung Dorong Literasi Digital Guru Lewat Program AI Goes to School

Kamis, 21 Agu 2025 - 14:07 WIB

#CovidSelesai

Anggaran Sektor Pangan Minimal 10 % Dari APBN

Kamis, 21 Agu 2025 - 09:15 WIB

#indonesiaswasembada

LPM UIN RIL Jaga Standar Mutu Layananan Dengan Audit 48 Prodi dan 3 UPT

Kamis, 21 Agu 2025 - 08:43 WIB