Laporan : Rudi Alfian
LAMPUNG UTARA – Proyek Jembatan Gantung Sidomulyo di Desa Tanjung Baru Kecamatan Bukit Kemuning Lampung Utara milik Balai Besar BPJN Provinsi Lampung yang diduga dikerjakan asal-asalan oleh oknum pemborong CV Sinar Perkasa tuai kecaman elemen masyarakat kabupaten setempat.
Ketua LSM Komite Pemantau Pelaksana Pembangunan (KPPP) Lampung, Nasril Subandi mengecam perilaku oknum kontraktor yang diduga mengerjakan proyek secara amburadul, dan tak memperhatikan kualitas bangunan yang bakal membahayakan masyarakat desa setempat terutama pengendara saat melintas diatas jembatan.
Menurut dia, program mega proyek itu sarat dengan indikasi korupsi untuk memperkaya diri dengan mengabaikan keselamatan masyarakat. Jembatan gantung permanen yang didambakan oleh masyarakat disana kini tinggal angan-angan.
Alih-alih mendapatkan pemerataan pembangunan, warga malah ketiban masalah. Mulai dari kerugian kehilangan sejumlah lahan, sampai kerusakan tanaman perkebunan (kopi) akibat pembuangan limbah material (tanah) pembukaan badan jalan.
1 2 3 Selanjutnya
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.