Tulang Bawang Jajaki Skema KPBU, PT GIF Siap Investasi Proyek Strategis

Sabtu, 17 Mei 2025 | 14:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TULANG BAWANG – Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang menggelar pertemuan strategis bersama PT Globalasia Infrastruktur Fund (GIF) di ruang rapat Sekretariat Kabupaten Tulang Bawang, Jumat, 16 Mei 2025.

Pertemuan ini bertujuan menjajaki implementasi skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) sebagai solusi inovatif pembiayaan infrastruktur publik.

Skema KPBU dinilai sebagai langkah strategis, khususnya di tengah keterbatasan anggaran daerah yang selama ini sangat bergantung pada transfer dana dari pemerintah pusat.

Pertemuan dipimpin oleh Sekretaris Daerah atas nama Bupati Tulang Bawang, Qudratul, dan dihadiri langsung oleh perwakilan PT GIF, G. Raditya Wardana. Diskusi ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya antara Bupati Qudratul dan Chairman PT GIF, Witjaksono, di Jakarta.

“Kami optimistis skema KPBU ini dapat mempercepat pembangunan infrastruktur di Tulang Bawang. Respons positif dari PT GIF membuka peluang besar bagi kemajuan daerah kami,” ujar Sekretaris Daerah.

Hadir dalam pertemuan tersebut sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, serta tim ahli yang terdiri dari Dr. Edarwan, SE, MSI, Ir. Taufik Hidayat, ME, MM, dan Ir. Chrisna Putra, MEP.

Baca Juga:  Panitia Nasional PMB Tinjau Pelaksanaan UM-PTKIN di UIN Raden Intan Lampung

Dalam diskusi, dibahas beberapa proyek strategis daerah yang direncanakan untuk dikerjasamakan melalui skema KPBU. Proyek-proyek tersebut meliputi pembangunan kawasan wisata Cakat Raya, revitalisasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), sistem pengelolaan sampah modern, pendirian pabrik penggilingan padi modern (Rice Milling Unit/RMU), pembangunan Pasar Unit 2, pendirian pelabuhan, serta optimalisasi bidang usaha BUMD Tulang Bawang.

Para inisiator KPBU di Lampung—Dr. Edarwan, Ir. Taufik Hidayat, dan Ir. Chrisna Putra—menegaskan bahwa KPBU membawa berbagai manfaat penting bagi daerah. Di antaranya adalah fleksibilitas pendanaan yang tidak bergantung sepenuhnya pada APBD, peningkatan kualitas infrastruktur berkat kolaborasi teknologi dan inovasi dari sektor swasta, serta efisiensi pengelolaan proyek yang dapat mengurangi risiko keterlambatan dan pembengkakan biaya.

Selain itu, skema ini juga diyakini akan mendorong penciptaan lapangan kerja, meningkatkan daya saing daerah melalui infrastruktur yang memadai, memperbaiki pelayanan publik seperti akses terhadap air bersih dan listrik, serta mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Baca Juga:  Pemprov Lampung Dorong Pesantren Lampung Jadi Pelopor Gaya Hidup Ramah Lingkungan

PT GIF menyampaikan tanggapan positif atas seluruh usulan proyek yang diajukan. Pihak perusahaan meminta Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang segera menyusun dan menyerahkan ringkasan eksekutif (executive summary) dari masing-masing proyek sebagai dasar kajian lebih lanjut.

Skema KPBU diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2015 sebagai dasar hukum kerja sama antara pemerintah dan badan usaha. Dalam konteks kondisi fiskal daerah yang masih sangat bergantung pada pusat, KPBU menjadi alternatif pembiayaan yang menjanjikan.

Implementasi KPBU di Tulang Bawang diharapkan menjadi role model bagi kabupaten dan kota lain di Provinsi Lampung, yang secara umum menghadapi tantangan serupa dalam pembangunan infrastruktur. (*)


Penulis : Desty


Editor : Nara


Sumber Berita : KPBU, PT KIP

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

PFI Pusat Tunjuk Juniardi Sebagai Plt Ketua PFI Lampung
Pemprov Lampung Ikuti Rapat Persiapan Peluncuran Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih secara Virtual yang Dipimpin Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan
Mendagri Lantik Putra Lampung Agus Fatoni, Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Jadi Pj Gubernur Papua
Delapan dari Sepuluh Prodi FTK UIN RIL Sudah Terkreditasi Unggul
UIN Raden Intan Tampilkan Kolaborasi Budaya di Krakatau Festival 2025
Lari dan Berwisata, Paduan Inovatif Krakatau Run 2025
Malam Pesona Kemilau Tutup K-Fest 2025, Sukses Perkenalkan Budaya dan Ekonomi Kreatif Lampung
Festival Krakatau 2025 Resmi Ditutup, Gubernur Ajak Wujudkan Lampung Maju dan Berdaya Saing

Berita Terkait

Senin, 7 Juli 2025 - 21:58 WIB

PFI Pusat Tunjuk Juniardi Sebagai Plt Ketua PFI Lampung

Senin, 7 Juli 2025 - 12:18 WIB

Pemprov Lampung Ikuti Rapat Persiapan Peluncuran Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih secara Virtual yang Dipimpin Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan

Senin, 7 Juli 2025 - 12:14 WIB

Mendagri Lantik Putra Lampung Agus Fatoni, Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Jadi Pj Gubernur Papua

Senin, 7 Juli 2025 - 10:25 WIB

Delapan dari Sepuluh Prodi FTK UIN RIL Sudah Terkreditasi Unggul

Senin, 7 Juli 2025 - 10:22 WIB

UIN Raden Intan Tampilkan Kolaborasi Budaya di Krakatau Festival 2025

Berita Terbaru

#CovidSelesai

PFI Pusat Tunjuk Juniardi Sebagai Plt Ketua PFI Lampung

Senin, 7 Jul 2025 - 21:58 WIB

#indonesiaswasembada

Delapan dari Sepuluh Prodi FTK UIN RIL Sudah Terkreditasi Unggul

Senin, 7 Jul 2025 - 10:25 WIB

#indonesiaswasembada

UIN Raden Intan Tampilkan Kolaborasi Budaya di Krakatau Festival 2025

Senin, 7 Jul 2025 - 10:22 WIB