Tekan Angka Kasus DBD Yang Terus Meningkat, Ini Langkah Dinkes Mesuji

Senin, 26 Februari 2024 | 16:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Nara J Afkar

MESUJI – Memasuki akhir bulan februari 2024, jumlah kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Mesuji terus bertambah. Bahkan kini angkanya telah mencapai 57 kasus.

Hal tersebut dibenarkan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mesuji, Kusnandar, Senin (26/02/2024).

“Angka kasus DBD di Mesuji terus bertambah, selama 2 bulan ini tercatat sudah ada 57 kasus,” ujarnya.

Kusnandar menyebut, sepanjang Januari 2024 angka kasus DBD di Mesuji baru tercatat berjumlah 29 kasus. Sedangkan pada periode 1-26 Februari 2024, mencapai 28 kasus.

Dikatakan Kusnandar, dari puluhan kasus DBD itu tersebar hampir merata di tujuh wilayah Kecamatan, se-Kabupaten Mesuji, dan untuk wilayah terbanyak penyebaran kasus DBD ada di Kecamatan Mesuji.

“Kita telah melakukan koordinasi dengan para Kepala Puskesmas dan Camat se- Mesuji guna mengaktifkan peran sistem kewaspadaan dini dan pencegahan DBD di lingkungan masing-masing,” tambahnya.

Nandar juga menambahkan, pimpinan telah mengeluarkan surat edaran Bupati tentang kewaspadaan peningkatan kasus DBD di Kabupaten Mesuji tahun 2024 ini dengan nomor : 09.01/ 743/ IV.04/ MSJ/ 2024.

Baca Juga:  Pemprov Lampung dan Jajaran Kementerian Keuangan Perkuat Sinergi Percepat Penyelesaian Kegiatan dan Pencairan Dana Akhir Tahun Anggaran 2025

“Dari surat edaran Bupati tersebut intinya semua pihak terkait harus benar-benar memantau situasi di bawah agar lonjakkan kasus DBD tidak bertambah, seperti puskesmas harus melakukan Epidemiologi,” tegasnya.

Meski belum diketahui pasti apa penyebab peningkatan kasus DBD dalam 2 bulan terakhir, Nandar saat ini masih terus mengkajinya dan selalu melakukan sosialisasi sebagai upaya preventif.

Ia pun menyimpulkan jika kasus DBD di Kabupaten Mesuji pada tahun ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan tahun lalu.

“Sebab, pada Januari 2023 jumlah kasus DBD di Kabupaten Mesuji hanya berjumlah 2 kasus. Tentunya sangat berbeda dengan tahun ini, Januari saja sudah ada 29 kasus DBD,” imbuhnya.

Diketahui, walaupun terjadi peningkatan jumlah kasus DBD di Kabupaten Mesuji pihaknya dapat memastikan sampai detik ini belum ada korban jiwa atas kasus DBD di tahun 2024.

Sementara itu, Kepala Unit Puskesmas Sidomulyo Dianawati mengatakan, saat ini pihaknya terus memantau kondisi masyarakat. Untuk mencegah lonjakan kasus DBD di wilayahnya, pihaknya terus mensosialisasikan terkait pencegahan dan penanganan DBD.

Baca Juga:  Lampung Fest 2025; Konsep Baru dengan Tema "Coffee and Tourism"

“Kami sosialisasikan kepada masyarakat untuk melakukan pemeriksaan jentik berkala (PJB), laryasidasi di rumah masing-masing. Prinsipnya pencegahan kasus DBD ini dengan memberantas nyamuk Aedes Aegypti sebagai vektor virus Dengue,” jelasnya.

Senada dengan Diana, Kepala Puskesmas Tanjung Mas Makmur, Kecamatan Mesuji Timur, Yudian Murbantaka.SKM., juga tengah melakukan penyuluhan. Tak hanya di masyarakat, pihaknya juga menyasar ke sekolah-sekolah yang rentan akan penyebaran kasus virus nyamuk mematikan ini.

“Kami sudah lakukan penyuluhan di sekolah-sekolah, karena untuk kasus DBD ini penyebaran nya bukan hanya di rumah melainkan bisa juga di lingkungan sekolah atau kantor. Mari kita jaga kebersihan lingkungan sekitar untuk mencegah penyebaran DBD ini,” pungkas Yudian.##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Rektor UIN Raden Intan Lampung Terima Kunjungan Pelajar dari Thailand
Sinergi Kemenkomdigi dan Pemprov Lampung, Bahas Strategi Komunikasi Efektif Sukseskan Program Nasional
Pemprov Lampung Tingkatkan Kualitas Pelaksanaan Program Nasional, Perkuat Sinergi Pusat-Daerah untuk Kebermanfaatan bagi Masyarakat Lampung
Gelar Jumat Curhat, Kapolsek Tanjung Raya Sampaikan Pesan Kamtibmas dan Bagikan Paket Sembako 
Dua Naskah Kuno Asal Lampung Raih Sertifikat IKON 2025 dari Perpustakaan Nasional RI
Pemprov Lampung Dorong Upaya Wujudkan Birokrasi Akuntabel dan Ketahanan Pangan Berkelanjutan
TP PKK Provinsi Lampung Perkuat Pemberdayaan Keluarga Lewat Program Desa TAPIS
Kukuhkan 1.587 Wisudawan, Rektor UIN Raden Intan Lampung Pesan Alumni Menjadi Intelektual yang Adaptif dan Inovatif

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 16:19 WIB

Rektor UIN Raden Intan Lampung Terima Kunjungan Pelajar dari Thailand

Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:58 WIB

Sinergi Kemenkomdigi dan Pemprov Lampung, Bahas Strategi Komunikasi Efektif Sukseskan Program Nasional

Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:53 WIB

Pemprov Lampung Tingkatkan Kualitas Pelaksanaan Program Nasional, Perkuat Sinergi Pusat-Daerah untuk Kebermanfaatan bagi Masyarakat Lampung

Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:51 WIB

Gelar Jumat Curhat, Kapolsek Tanjung Raya Sampaikan Pesan Kamtibmas dan Bagikan Paket Sembako 

Jumat, 17 Oktober 2025 - 13:07 WIB

Dua Naskah Kuno Asal Lampung Raih Sertifikat IKON 2025 dari Perpustakaan Nasional RI

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

Rektor UIN Raden Intan Lampung Terima Kunjungan Pelajar dari Thailand

Jumat, 17 Okt 2025 - 16:19 WIB