Rusak Parah, Jalan Wisata Bendungan Tirta Sinta Indah Wonomarto Lampura Dikeluhkan Masyarakat

Sabtu, 2 Maret 2024 - 14:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Rudi Alfian

LAMPUNG UTARA – Masyarakat Desa Wonomarto Kecamatan Kotabumi
Utara keluhkan kerusakan Jalan Wisata Bendungan Tirta Sinta Indah. Pasalnya, dengan kerusakan parah saat ini, perputaran ekonomi di desa menjadi tersendat.

Bendungan Tirta Sinta Indah yang menjadi pusat pariwisata lokal setempat kini sepi pengunjung dikarenakan akses jalan berlubang serta rusak parah, bahkan di musim penghujan saat ini, jalan poros milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara (Lampura) bak kubangan kerbau.

“Kalau sekarang ini sudah sepi pengunjung. Kebanyakan wisatawan lokal mengeluh dengan keadaan akses jalan menuju bendungan, sehingga mereka kapok untuk datang lagi kesini,” kata Abdullah, salah satu pedagang disana saat diwawancarai awak media, Sabtu, (02/03).

Alhasil, dengan rusaknya jalan wisata, membuat dirinya dan pedagang lainnya harus gigit jari. Bahkan, beberapa rekan seprofesi akhirnya menyerah untuk berdagang dilokasi wisata dan beralih profesi menjadi kuli bangunan atau buruh harian lepas.

“Kalau kondisinya masih tidak ada perubahan, ya terpaksa harus tutup mas, mau coba usaha lain. Kalau teman-teman yang lain sudah banyak yang nyerah, liat sendiri warungnya pada tutup,” tuturnya.

Dirinya berharap Pemkab Lampura mau memikirkan nasib pedagang yang ada di lokasi wisata Tirta Sinta Indah yang mulai diujung tanduk, bahkan sudah ada yang gulung tikar karena pengunjung wisata tak kunjung datang.

Baca Juga:  JMSI Lampung dan JMSI Pesawaran Kolaborasi Bagikan Puluhan Nasi Kotak untuk Masyarakat

“Harapannya ya supaya Pak Bupati mau memperbaiki jalan wisata kami, supaya pengunjung bisa ramai seperti sebelumnya. Kalau tidak mengadu dengan Pak Bupati, mau dengan siapa lagi kami mengeluhkan keadaan kami disini,” harapnya.

Hal senada dikatakan warga desa setempat. Sumarni (47) juga mengeluh dengan kondisi jalan yang rusak parah. Selain menghambat perjalanan, dirinya juga korban dari kerusakan jalan. Sempat saat mengantar buah hatinya sekolah, motor yang dikendarainya terpleset dan menyebabkan dirinya luka ringan.

“Parah banget rusaknya (jalan) sekarang ini. Sudah lama sekali enggak ada perbaikan mas, saya sendiri sudah jadi korban, pernah jatuh pas bawa motor mau nganter anak sekolah,” keluhnya.

Kerusakan jalan yang telah terjadi bertahun-tahun lamanya, hingga kini tak pernah diperbaiki pemerintah. Meski demikian, dirinya hanya bisa mengelus dada sembari menunggu kebaikan hati Bupati untuk memperbaiki infrastruktur jalan yang ada didaerahnya.

“Kami ini rakyat kecil, cuma bisa legowo dan pasrah dengan keadaan. Semoga saja Pak Bupati mau memperbaiki jalan kami, tolong pak lihat keadaan jalan disini, sudah enggak layak lagi pak,” ucapnya.

Baca Juga:  PB Pangeran Cetak Atlit Badminton Cilik di Kecamatan Kotabumi Selatan

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Wonomarto, Waskito Yusika saat dikonfirmasi membenarkan kondisi wisata bendungan di desanya kini sepi pengunjung. Hal itu dikarenakan faktor akses jalan menuju lokasi wisata yang keadaannya kini rusak parah.

“Gimana mau ramai pengunjung, kalau jalannya saja rusak parah begitu mas. Jalan poros itu milik Pemkab Lampura, sudah berulang kali kami laporkan tapi tak kunjung ada perbaikan,” ungkap Kades.

Ditambah lagi, sambung dia, sebentar lagi memasuki bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri yang bakal ramai mobilitas pada jalan rusak bak kubangan kerbau itu. Sebab, kata dia, banyak pemudik dari Pulau Jawa yang pulang kampung ke desa Wonomarto.

“Saya mewakili masyarakat desa Wonomarto, memohon kepada Bupati Lampung Utara melalui dinas terkait untuk segera menindaklanjuti keluhan masyarakat disini. Sudah bertahun-tahun kami mendambakan jalan kami bagus lagi, semoga Pak Bupati mau mengabulkan permohonan masyarakat desa Wonomarto untuk memperbaiki jalan yang me jadi akses vital wisata Tirta Sinta Indah,” pungkasnya.##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Bid Dokkes Polda Lampung Laksanakan Supervisi dan Asistensi di Polres Tulang Bawang, Kompol Kasyfi: Akan Ada Pembangunan Rumkit Bhayangkara
Sat Lantas Polres Lampung Timur Sosialisasikan Disiplin Berlalu Lintas dan Kenakalan Remaja di SMP N 2 Purbolinggo
Temuan BPK RI, Sekwan Lampung Utara Membenarkan
BPK Temukan Anggaran tak Sesuai Rp 2,8 M di DPRD Lampung Utara
Provinsi Lampung Raih Sertifikat Akreditasi A untuk Program Pelatihan Teknis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Sekdaprov Fahrizal Buka FGD Usung Tema Akselerasi Pembangunan Kawasan Perumahan dan Center of Excelent Pendidikan
Dosen UIN Beri Pelatihan Peningkatkan Kemandirian Ekonomi Umat
Kampung Tahu akan Diresmikan, Sumut Jadi Tuan Rumah Rakorwil MES Se-Sumatera 2024

Berita Terkait

Selasa, 8 Oktober 2024 - 16:36 WIB

Bid Dokkes Polda Lampung Laksanakan Supervisi dan Asistensi di Polres Tulang Bawang, Kompol Kasyfi: Akan Ada Pembangunan Rumkit Bhayangkara

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:52 WIB

Sat Lantas Polres Lampung Timur Sosialisasikan Disiplin Berlalu Lintas dan Kenakalan Remaja di SMP N 2 Purbolinggo

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:00 WIB

Temuan BPK RI, Sekwan Lampung Utara Membenarkan

Selasa, 8 Oktober 2024 - 12:49 WIB

BPK Temukan Anggaran tak Sesuai Rp 2,8 M di DPRD Lampung Utara

Selasa, 8 Oktober 2024 - 10:48 WIB

Provinsi Lampung Raih Sertifikat Akreditasi A untuk Program Pelatihan Teknis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Selasa, 8 Oktober 2024 - 09:30 WIB

Dosen UIN Beri Pelatihan Peningkatkan Kemandirian Ekonomi Umat

Senin, 7 Oktober 2024 - 22:47 WIB

Kampung Tahu akan Diresmikan, Sumut Jadi Tuan Rumah Rakorwil MES Se-Sumatera 2024

Senin, 7 Oktober 2024 - 22:41 WIB

Samapta Polres Mesuji Gelar Kamtibmas Nusantara Cooling System dan Cek Gudang Logistik Pemilu

Berita Terbaru

#pilihankukotakkosong

Temuan BPK RI, Sekwan Lampung Utara Membenarkan

Selasa, 8 Okt 2024 - 14:00 WIB

#pilihankukotakkosong

BPK Temukan Anggaran tak Sesuai Rp 2,8 M di DPRD Lampung Utara

Selasa, 8 Okt 2024 - 12:49 WIB