Muscab Ke-IV PD, Sejumlah DPAC Lampura Walk Out

Senin, 21 Maret 2022 | 23:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Rudi Alfian

LAMPUNG UTARA – Muscab ke-IV Partai Demokrat (PD) di Bandar Lampung menuai protes keras dari sejumlah Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) PD Kabupaten Lampura, pasalnya 8 dari 23 Hak suara diwilayah Kecamatan setempat dianulir.

Aliansi 13 DPAC PD Kabupaten Lampura menyatakan walk out (WO) dalam muscab ke-IV se-provinsi Lampung di Balai Krakatau Bandar Lampung, Senin, (21/3). Mereka mengungkapkan kekecewaannya melalui surat penyampaian sikap yang disampaikan kepada Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Ketua DPD PD Provinsi Lampung dengan ditandatangani diatas materai.

Dalam isi surat tersebut, mereka merasa tidak ada keadilan dalam muscab yang dibuktikan dengan 8 suara DPAC tidak diberikan hak suara dan tidak diverifikasi oleh panitia penyelenggara. Dukungan suara yang dilabuhkan kepada Herwan Mega, salah satu calon ketua DPC PD Kabupaten Lampura.

Baca Juga:  12 Tim Meriahkan Gubernur Slowpitch Tournament 2025

“Kami menyayangkan hal tersebut, seperti ada pengkondisian disana. Dalam pemilihan ketua DPC PD Lampura, ada 8 DPAC yang tidak diberikan hak suara. Atas dasar itu, akhirnya kami sepakat untuk walk out (WO) karena tidak sesuai dengan AD ART partai,” sesal salah satu kader Demokrat yang enggan disebutkan namanya, Senin, (21/3) petang.

Sementara itu, Yusrizal saat dihubungi melalui sambungan telepon selulernya mengatakan bahwa dalam pelaksanaan Muscab ini dirinya sengaja tidak mengikuti kegiatan. Menurutnya pelaksanaan muscab tersebut tidak berdasarkan AD/ART partai dan terjadi inskonstitusi. ”Menurut kami pelaksanaan Muscab PD ini tidak benar, saya tidak mengikuti, termasuk pak Herwan Mega juga mundur,” kata Yusrizal.

Baca Juga:  Ketum JMSI Teguh Santosa Kunjungi Bali, Tekankan Profesionalisme Media Siber

Kedepan, sambung Yusrizal, Ia akan mengambil langkah untuk bermusyawarah dengan para kader demokrat lainnya guna menyikapi persoalan ini. ”Itulah alasan kita tidak mengikuti Muscab, saya tidak mendaftar karena saya tau akan terjadi seperti apa, karena banyak kejanggalan disana. Secepatnya kita akan bermusyawarah dengan kawan-kawan yang sudah berjuang dengan partai demokrat tapi hak mereka malah diabaikan,” tandasnya.

Terpisah, Wansori saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon selulernya, meski dalam keadaan aktif, namun tak ada jawaban. Begitu pula dengan pesan Whatsapp yang dikirimkan, hingga berita ini diterbitkan, belum ada jawaban. ##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Kontingen Lampung Siap Berlaga di PORNAS KORPRI XVII 2025
Meski Harga Pangan Lampung Relatif Stabil, BPS Minta Perhatian Beras dan Minyak Goreng
Ayoo Luncurkan Program Padat Karya!
Biar RI Gak Sama dengan Nepal, Ini Resepnya Versi Mardani…
Tambang Nikel di Raja Ampat Kembali Dibuka, DPR RI: Merusak Lingkungan!
KPU RI Batalkan SK 731 soal Data Capres dan Wapres yang tak Bisa Dibuka untuk Publik
Komisi XIII DPR Optimis UU Perlindungan Pembantu Rumah Tangga Disahkan Tahun Ini
Pemprov Lampung Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2025

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 20:05 WIB

Kontingen Lampung Siap Berlaga di PORNAS KORPRI XVII 2025

Selasa, 16 September 2025 - 20:00 WIB

Meski Harga Pangan Lampung Relatif Stabil, BPS Minta Perhatian Beras dan Minyak Goreng

Selasa, 16 September 2025 - 19:32 WIB

Ayoo Luncurkan Program Padat Karya!

Selasa, 16 September 2025 - 19:26 WIB

Biar RI Gak Sama dengan Nepal, Ini Resepnya Versi Mardani…

Selasa, 16 September 2025 - 17:53 WIB

KPU RI Batalkan SK 731 soal Data Capres dan Wapres yang tak Bisa Dibuka untuk Publik

Berita Terbaru

Lainnya

Hingga September 2025 Proyek APBD Lampung Utara Belum Ada

Selasa, 16 Sep 2025 - 20:50 WIB

#indonesiaswasembada

Kontingen Lampung Siap Berlaga di PORNAS KORPRI XVII 2025

Selasa, 16 Sep 2025 - 20:05 WIB

#indonesiaswasembada

Ayoo Luncurkan Program Padat Karya!

Selasa, 16 Sep 2025 - 19:32 WIB

#indonesiaswasembada

Biar RI Gak Sama dengan Nepal, Ini Resepnya Versi Mardani…

Selasa, 16 Sep 2025 - 19:26 WIB