LAMPUNG UTARA – Sukseskan program prioritas ketahan pangan, BUMDes Jaya Mandiri Desa Negara Ratu, Kecamatan Sungkai Utara fokus usaha penggemukan kambing.
Ketua BUMDes, Arjanggi Permata kepada lintaslampung mengatakan pihaknya mulai menggeluti usaha penggemukan kambing ini sejak bulan lalu dengan mempersiapkan lokasi kandang dan lahan penanaman pakan ternak. Untuk memulai usaha, sebanyak 120 ekor kambing dipersiapkan untuk tahun pertama.
“Kambingnya sudah ada 120 ekor, dan siap untuk ditingkatkan bobot untuk kemudian kita jual kembali,” kata dia, Rabu, 16 Juli 2025.
Selain itu, penyerapan tenaga kerja lapangan nantinya akan memberdayakan warga kurang mampu di desa setempat.
Sebab, kata dia, BUMDes Jaya Mandiri juga telah mempersiapkan lahan penanaman rumput odot yang nantinya bakal dijadikan pakan ternak kambing.
“Tenaga kerjanya kita serap dari warga Desa Negara Ratu inilah. Karena kita juga menyiapkan lahan penanaman rumput odot, rumput itu nanti yang akan dijadikan pakan ternak kita,” jelasnya.
Sementara itu, Camat Sungkai Utara, Antoni Effendi didampingi Pendamping Desa (PD) kecamatan setempat dalam kunjungannya ke lokasi pembangunan kandang milik BUMDes Jaya Mandiri menjelaskan program penggemukan kambing telah dilakukan telaah mendalam dan disetujui untuk direalisasikan dengan harapan dapat mendorong perekonomian dan penyerapan tenaga kerja, hingga mendongkrak pendapatan asli desa setempat.
“Sifatnya kan komersil, jadi akan ada perputaran ekonomi, tersedianya lapangan pekerjaan, dan tentunya sebagian hasil penjualan juga berkontribusi untuk pendapatan asli Desa Negara Ratu,” ujarnya.
“Tentunya, pada kegiatan penggemukan kambing ini kita selalu mengawasi dan meminta pengurus BUMDes untuk mengedepankan transparansi dan akuntabilitas,” tandasnya.
Hal yang sama dikatakan Kades Negara Ratu, Febrina Eka Remalau. Melalui anggaran yang bersumber dari Dana Desa sebesar 20 persen, Pemdes Negara Ratu mampu menyokong program ketahanan pangan tematik diharapkan akan meningkatkan potensi ekonomi desa dan produksi pangan dengan menyerap tenaga kerja setempat.
Dengan demikian, manfaat program ketahanan pangan ini nantinya akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat desa dan menekan angka stunting di desa.
“Saya harap pengurus BUMDes bisa berkolaborasi untuk mencapai tujuan yang sudah kita canangkan. Kita yakin dan optimis Negara Ratu akan menjadi desa yang mandiri,” tuturnya.