Laporan: Anis
BANDARLAMPUNG-Beragam analisa politik kader politik soal bakal menurunnya perolehan kursi partai di parlemen juga dirasakan M Alzier Dianis Thabranie, Senin, 24/7.
Calon legislator DPR RI asal pemilihan Lampung ini menegaskan, sudah selayaknya kader Golkar baik fungsional maupun teritorial sudah bergerak memanaskan mesin partai.
Gejala menurunnya perolehan kursi ini karena banyak aktivitas kepartaian tidak berjalan dengan baik.
Yang berjalan selama ini kebanyakan dilakukan oleh kader fungsional. Kader yang kini duduk di parlemen. Itupun yang gak “pungli” alias rampung lali. Akibatnya, belanja politik jelang pemilu begitu besar.
Dia menilai, hanya beberapa gelintir kader fungsional yang bergerak membina dan memelihara pemilih militan partai Golkar. Ini bisa tercermin beragam kegiatan yang ada di lapangan.
Sementara program reses, dari tahun ke tahun ada dalam APBD dan APBN. Dirinya khawatir, karena reses dilakukan perdapil, banyak yang absen. Ini prilaku tidak baik selain main games saat rapat.
Sementara kader teritorial tercerai berai. Akibatnya, banyak kader teritorial tidak bisa dimaksimalkan.
Alzier sependapat ide Loedwijk, Sekjen Partai Golkar dengan membentuk pasukan darat. Selain Pimpinan Kecamatan (PK) dan Pimpinan Desa (Pimdes) dihidupkan, aktivitas karakterdes juga lebih digairahkan.
Manfaatnya, kelak menghadapi Pemilu Partai Golkar sudah tidak kesusahan memiliki saksi-saksi di Tempat Pemungutan Suara(TPS).
Ditemui seusai bertemu Ketua Golkar Lampung, Arinal Junaidi di Pesawaran, Alzier masih berharap Golkar masih di hati rakyat ##
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.