Laporan: Anis
BANDARLAMPUNG-Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Restu Bunda, Kota Bandar Lampung, dr. Reza Yulisfa Susanto, MARS pastikan tak ada Mall praktik dalam penanganan pasien. Seluruh tindakan medis sesuai standar operasional prosedur.
Reza mengungkapkan hal tersebut terkait penanganan pasien atasnama Siska Adelina Astuti (35).
Penegasan itu diungkapkan Reza, menanggapi munculnya berita yang beredar soal terjadinya kelalaian dalam penanganan pasien Siska Adelina Astuti (35) yang menjalani operasi sesar di rumah sakit itu. Sehingga, pasien mengalami infeksi pasca operasi.
Dijelaskan, malapraktik harus dibuktikan secara empiris berdasarkan ilmu pengetahuan hingga pendapat para ahli. Dokter dan paramedis yang menangani operasi sesar itu telah sesuai SOP.
“Sehingga saya tegaskan tidak terjadi teknikal error pada penanganan operasi itu,” kata Reza.
Reza menjelaskan pihaknya memang merujuk pasien ke rumah sakit lain.
“Kami rujuk ke Rumah Sakit Graha Husada karena ada peralatan medis di sana lebih lengkap. Dokter kami yang menanganinya turut mengawal hingga penanganan itu selesai di RS Graha,” ujar Reza.
Dijelaskan, pasca penanganan itu, kondisi pasien sudah baik. Sehingga, infeksi yang sempat terjadi pasca operasi sesar itu sudah tertangani. Soal keluarga Siska yang hendak bertem dr Reza, bukan menghindar, semata karena ada musibah keluarga yang meninggal. Demikian disampaikan Reza kepada media.
Reza menambahkan, pihaknya juga mempertimbangkan untuk dilakukannya pendekatan antara dokter dengan pasien. Sehingga terjadi komunikasi yang baik untuk menghadirkan solusi jika memang persoalan dianggap belum selesai.##
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.