TULANGBAWANG– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tulang Bawang terus meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana banjir di wilayah rawan.
Kepala BPBD Tulang Bawang, Kanedi A.PI., M.H., menyampaikan bahwa pihaknya telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor B/300.2.1/1/VI/TB/XI/2024 mengenai Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, yang mencakup bencana banjir, angin puting beliung, cuaca ekstrem, dan tanah longsor.
Surat edaran tersebut akan disosialisasikan kepada masyarakat melalui kepala desa, agar warga lebih siap menghadapi kemungkinan bencana. Selain itu, BPBD juga mengambil langkah mitigasi dengan melakukan normalisasi sungai dan drainase di daerah rawan banjir.
Pembersihan dan pengerukan sungai serta saluran air dilakukan untuk mengurangi risiko genangan, terutama di wilayah Kampung Pasiran Jaya dan Kampung Pendowo (Kecamatan Dente Teladas), Kampung Sido Mekar dan Kampung Sido Mukti (Kecamatan Gedung Aji), serta Kampung Rawa Ragil (Kecamatan Rawa Pitu).
Sebagai bentuk kesiapsiagaan, BPBD Tulang Bawang juga telah berkoordinasi dengan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC PB) yang dibentuk oleh Bupati Tulang Bawang. Tim ini akan bertugas dalam penanganan darurat jika terjadi banjir, termasuk melakukan evakuasi dan penyaluran bantuan kepada masyarakat terdampak.
Dengan langkah-langkah ini, BPBD Tulang Bawang berharap dapat meminimalisir dampak bencana dan meningkatkan kesadaran serta kesiapan masyarakat dalam menghadapi ancaman banjir di daerah rawan.
BPBD Tulang Bawang akan melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi dengan memperbaiki jalan, jembatan, drainase, serta fasilitas umum seperti sekolah dan puskesmas yang rusak akibat banjir sebagai bagian dari upaya pemulihan masyarakat .
BPBD Tulang Bawang Akan Lakukan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabanjir
Penulis : Boy Tanjung
Editor : Nurhadi
Sumber Berita : Tulangbawang, BPBD
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.