Survei Indikator: Elektabilitas Puan Naik, Pengamat sebut buah ketekunan turun ke masyarakat

Senin, 3 Oktober 2022 | 20:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Heri Suroyo

JAKARTA – Peluang Puan Maharani diusung PDIP sebagai Capres pada Pemilu 2024 semakin terbuka lebar setelah terus naiknya elektabilitas.

Hasil survei Indikator yang dipublikasikan hari ini, Minggu, 2 Oktober 2022, elektabilitas cucu Presiden Soekarno tersebut terus naik dalam setahun terakhir.

Pada periode September 2020, elektabilitas Puan masih diposisi 2,2, kemudian naik menjadi 3,2 pada September 2022. Elektabilitas putri Megawati tersebut melampaui Erick Tohir yang hanya meraih 1,4 dan Airlangga yang turun dari 0,4 menjadi 0,3.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai, naiknya elektabilitas Puan tersebut cukup rasional yang dipicu dua hal.

Baca Juga:  Adi Chandra Gutama Terpilih sebagai Ketua Umum GPN Provinsi Lampung untuk Periode 2025-2028

“Pertama, Puan sejak diberi mandat oleh Megawati ia giat turun ke masyarakat, dan terbukti Puan mendapat respon yang baik,” ujar Dedi saat dihubungi wartawan, Minggu 2 Oktober 2022.

Kedua, tekanan yang diberikan oleh pihak lawan, utamanya Ganjar yang kian massif menyudutkan Puan melalui gerakan relawannya, utamanya Ganjarist,” imbuhnya.

Selain itu, pemicu naiknya elektabilitas Puan karena masyarakat mulai mengenal sosok Puan yang sebenarnya, setelah relawan mulai aktif turun ke lapangan.

“Terlebih, Puan makin gencar promosikan keberhasilan sepanjang karirnya di politik, terbaru misalnya keberpihakan Puan pada kaum ibu, dengan RUU KIA, di mana Puan memberikan harapan cukup baik untuk buruh perempuan, semisal hak cuti hingga 6 bulan, ini apresiasi yang bagus,” terang Dedi.

Baca Juga:  Pemprov Lampung Dorong Pesantren Lampung Jadi Pelopor Gaya Hidup Ramah Lingkungan

Survei Indikator tersebut berlangsung 13-20 September 2022 dilakukan secara tatap muka dengan menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah sampel sebanyak 1.220 dengan margin of error’ 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. ##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Dibimbing Nurul, Mahasiswa FP UNILA Raih Hibah PKM-RE DIKTI 2025 dan Siap Melaju ke PIMNAS
Sinergi Pemprov Lampung dan TNI, Kodam XX/Radin Inten Menuju Kenyataan, Lampung Siap Jadi Sentra Pertahanan Strategis di Sumatera
UIN Raden Intan Jadi Tuan Rumah POMPROV 2025 Cabor Panjat Tebing dan Bulu Tangkis
Bupati Tanggamus Buka Musda MUI
Keluarga Korban Tragedi Semanggi I Tolak Penulisan Ulang Sejarah Oleh Fadli Zon
Ketua DPR RI Minta Fadli Zon Tidak Hilangkan Jejak Sejarah
Rektor UIN RIL Lantik 27 Pejabat, Intruksikan Pertahankan Predikat Kampus Unggul
JMSI Lampung Bertemu Kadiskominfo Sampaikan Hasil Munas 2

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 10:52 WIB

Dibimbing Nurul, Mahasiswa FP UNILA Raih Hibah PKM-RE DIKTI 2025 dan Siap Melaju ke PIMNAS

Jumat, 4 Juli 2025 - 15:24 WIB

Sinergi Pemprov Lampung dan TNI, Kodam XX/Radin Inten Menuju Kenyataan, Lampung Siap Jadi Sentra Pertahanan Strategis di Sumatera

Jumat, 4 Juli 2025 - 14:05 WIB

UIN Raden Intan Jadi Tuan Rumah POMPROV 2025 Cabor Panjat Tebing dan Bulu Tangkis

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:49 WIB

Bupati Tanggamus Buka Musda MUI

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:45 WIB

Keluarga Korban Tragedi Semanggi I Tolak Penulisan Ulang Sejarah Oleh Fadli Zon

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

Bupati Tanggamus Buka Musda MUI

Jumat, 4 Jul 2025 - 09:49 WIB