Puan Dapat Julukan Ning Maharani

Kamis, 16 Juni 2022 - 18:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Heri Suroyo

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani bersilaturahmi dengan kiai-kiai muda Nahdlatul Ulama (NU) se-Jawa Timur. Kiai-kiai muda yang lazim dipanggil Gus ini merupakan putra pemilik pondok-pondok pesantren besar di Jatim.

Pertemuan bertajuk Ta’aruf Mbak Puan dengan para Gus (Gawagis) ini berlangsung secara informal di Surabaya, Rabu (15/6). Silaturahmi juga diisi dengan perbincangan hangat penuh guyonan khas NU.

Puan pun menyebut pertemuan itu merupakan tradisi keluarga yang diturunkan dari orangtua mereka. Seperti diketahui, Presiden Pertama RI Soekarno yang merupakan kakek Puan memiliki kedekatan dengan keluarga NU semasa hidupnya. Demikian juga halnya dengan sang ibu, Megawati Soekarnoputri yang punya hubungan baik dengan para ulama.

“Ini forum yang bagus untuk menjahit silaturahmi para kakek-kakek kita. Dan sekarang kita genersi ketiga melanjutkannya,” kata Puan.

Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu meminta agar silaturahmi seperti ini dilakukan secara berkala. Puan ingin seperti kakek dan ibunya yang senantiasa dekat dengan para kiai.

“Dulu Bung Karno dan para kiai selalu bergandengan. Bu Mega dan Gus Dur seperti kakak-adik, ke mana-mana selalu rendengan. Kenapa kita tidak seperti itu sekarang?” tuturnya.

Menurut Puan, pertemuan dengan Gus-gus tersebut dapat menjadi kerangka pijakan untuk menjalin silaturahmi secara berkala dalam kerangka keluarga besar Indonesia. Apalagi, pertemuan banyak diisi dengan membicarakan masa depan bangsa Indonesia.

Baca Juga:  Sorta Delima Lumban Tobing: 95 Napi dan Anak Bebas di Hari Kemerdekaan

“Silaturahmi didasari niat untuk membangun Indonesia ke depan. Tugas kita menjaga Indonesia yang berbineka,” sebut Puan.

Mantan Menko PMK itu pun memberikan komitmennya kepada para Gus yang mengasuh pesantren di Jatim ini. Puan menyatakan komitmennya untuk membantu pondok-pondok pesantren, khususnya lewat tugas-tugas legislatif.

“Komitmen saya untuk mendorong perhatian kepada pesantren lebih besar,” jelasnya.

Beberapa Gus yang menggelar pertemuan dengan Puan di antaranya adalah Pengasuh Pondok Pesantren Langitan Tuban, KH Maksum Faqih yang menjadi salah inisiator acara Ta’aruf dengan dengan Puan. Kemudian ada juga KH Nabil Hasbullah (Ponpes Darul Hikam Ponorogo), KH Moh Hasib Wahab (Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas Jombang), dan KH Moh Hisyam (Probolinggo), KH Nabil Hasbullah (Pondok Pesantren Darul Hikam Joresan Mlarak Ponorogo).

Dalam pertemuan tersebut, Gus Maksum mengibaratkan Puan tengah kembali ke rumah yang telah dibangun oleh Bung Karno dan para Kiai NU. Para Gus juga sepakat memanggil Puan dengan sebutan Ning.

“Ini panjenengan seperti kembali ke rumah. Kalau kembali ke rumah harus nyaman sebagai satu keluarga. Karena berkumpul dan satu keluarga dengan Gus-Gus, maka kita panggil saja Ning Maharani,” ungkap Gus Maksum.

Baca Juga:  Pj. Gubernur Lampung Buka Kejuaraan Tenis, Meriahkan HUT RI ke-79 Tingkat Provinsi Lampung

Gus Maksum pun berharap teladan Bung Karno sebagai sosok nasional yang dekat dengan para ulama terus diteladani.

“Kita kaum santri dan nasionalis harus bersatu, harus dipertahankan. Insya Allah tidak akan ada yang menggoyahkan cita-cita Bung Karno,” ujar Gus Maksum.

Gus Maksum Faqih lalu menceritakan bagaimana dekatnya Bung Karno dan para Kiai NU yang merupakan kakek kakek para Gus yang hadir.

“Bung Karno selalu minta dukungan ke para Kiai NU. Silaturahmi kakek-kakek kita dengan kakek Ning Puan selalu terjaga. Kita tidak bisa lepas dari sejarah bahwa (kaum) nasionalis dan religius selalu bersama,” sebutnya.

Para Gus yang hadir mengamini pernyataan Gus Maksum. Seperti Gus Nabil Hasbullah yang menyatakan pentingnya hubungan erat antara ulama dan tokoh-tokoh nasionalis.

“Kalau relijius tidak nasionalis akan menjadi (ideologi) transnasional,” tegas Gus Nabil.

Sementara itu Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah yang hadir dalam pertemuan menyatakan silaturahmi tersebut merupakan tugas sejarah sebagai generasi ketiga Bung Karno.

“Melanjutkan tradisi silaturahmi para kakek mereka,” ucap Basarah. ##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Semangati 4 Atlet PON Lampung Cabor Selancar Ombak, Samsudin Optimis Tim nya Mampu Taklukkan Ombak Pantai Aceh dan Rebut Medali Emas
Kantor Media Online Dibobol Maling, Wartawan Lapor Polisi
Gasak Narkoba di Bakung Rahayu, Polres Tuba Tangkap Bandar Sabu Yang Merupakan Residivis
Tokoh Lintas Elemen di Lampung Timur Tolak Calon Tunggal Pilkada Mendatang
Pj Gubernur Lampung Sambut Kedatangan Mendagri M. Tito Karnavian Pada Agenda Pembukaan PON XXI Aceh Sumut
Siapa Saja Anggota JMSI? Yuk Cek Dengan Cara Ini
Reihana-Aryodhia Gelar Nobar Indonesia vs Australia
Agun : Pembangunan Partai Politik Dan Demokrasi Indonesia Emas 2045 Dalam Perspektif Administrasi Publik

Berita Terkait

Selasa, 10 September 2024 - 16:43 WIB

Ketua JMSI Lampung: Advokat Persadin Harus Berintegritas

Selasa, 10 September 2024 - 15:56 WIB

Semangati 4 Atlet PON Lampung Cabor Selancar Ombak, Samsudin Optimis Tim nya Mampu Taklukkan Ombak Pantai Aceh dan Rebut Medali Emas

Selasa, 10 September 2024 - 15:47 WIB

Kantor Media Online Dibobol Maling, Wartawan Lapor Polisi

Selasa, 10 September 2024 - 15:43 WIB

Gasak Narkoba di Bakung Rahayu, Polres Tuba Tangkap Bandar Sabu Yang Merupakan Residivis

Selasa, 10 September 2024 - 14:29 WIB

Pj Gubernur Lampung Sambut Kedatangan Mendagri M. Tito Karnavian Pada Agenda Pembukaan PON XXI Aceh Sumut

Selasa, 10 September 2024 - 14:20 WIB

Siapa Saja Anggota JMSI? Yuk Cek Dengan Cara Ini

Selasa, 10 September 2024 - 14:13 WIB

Kapolsek Way Bungur Sambangi Ketua GP Ansor Lampung Timur untuk Cooling System Jelang Pilkada 2024

Selasa, 10 September 2024 - 14:08 WIB

Reihana-Aryodhia Gelar Nobar Indonesia vs Australia

Berita Terbaru

Bandar Lampung

Ketua JMSI Lampung: Advokat Persadin Harus Berintegritas

Selasa, 10 Sep 2024 - 16:43 WIB

#CovidSelesai

Kantor Media Online Dibobol Maling, Wartawan Lapor Polisi

Selasa, 10 Sep 2024 - 15:47 WIB