Gelombang Masyarakat Menolak Timnas Israel, Yandri Susanto: Ada Semangat Konstitusi di Hati Rakyat Indonesia

Minggu, 26 Maret 2023 | 13:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Heri Suroyo

JAKARTA – Polemik tentang keikutsertaan Timnas Israel dalam putaran Piala Dunia U-20 di Indonesia direspon oleh Wakil Ketua MPR H. Yandri Susanto S.Pt saat melakukan kunjungan kerja ke Mojokerto, Jawa Timur, 26 Maret 2023. Menurut Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu terlepas dari urusan Piala Dunia U-20, sejak awal memang kehadiran negara Israel dan warganya ke Indonesia memang tidak boleh. “Karena tidak memiliki hubungan diplomatik,” ujarnya.

Masuk ke setiap negara disebut ada jalur atau pintu gerbang resmi. Untuk melalui jalur tersebut maka perlu passport dan atau visa. ”Nah, antara Indonesia dan Israel tidak ada hubungan diplomatik,” tutur pria asal Bengkulu itu. Dengan demikian tidak mungkin Timnas Israel bisa datang ke Indonesia.

Baca Juga:  Lestari: Wujudkan Kesetaraan Bagi setiap Warga Negara

Gelombang penolakan Timnas Israel dari berbagai ormas bahkan Pemerintah Provinsi Bali juga melakukan hal yang sama, hal demikian dikatakan sebagai puncak dari sikap sebagian besar warga Indonesia. Sikap yang ditunjukan warga Indonesia tersebut diakui sebagai sikap yang sesuai dengan amanat konstitusi. “Yakni semangat menghapus segala bentuk penjajahan di dunia,” tuturnya.

Yandri Susanto memuji sikap yang demikian yang ada dibenak hati sanubari rakyat Indonesia. “Kita pun tak setuju dengan kehadiran Timnas Israel ke Indonesia,” tegasnya. “Timnas Israel pantas untuk ditolak”, tambahnya.

Baca Juga:  Eddy Soeparno Penuhi Undangan Pemerintah Cina, Bahas Pengembangan Energi Terbarukan

Dipaparkan Piala Dunia U-20 diharap tetap berlangsung dan dipersilahkan Timnas Israel berpartisipasi namun disarankan agar mereka bermain di negara terdekat Indonesia yang mempunyai hubungan diplomatik dengan Israel.

Penolakan delegasi olahraga dari Israel yang dilakukan oleh banyak negara menurut Yandri Susanto bisa menjadi pelajaran bagi negara itu sendiri. “Mereka biar berpikir ulang soal penjajahan yang dilakukan,” tuturnya. “Bila mereka sewenang-wenang kepada masalah kemanusiaan maka banyak negara yang akan memboikotnya,” tambahnya.

Untuk itu ditegaskan perlunya semua negara untuk memandang manusia penuh dengan kesetaraan dan keadilan.##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Malang Nasib Mantan Bupati Lampung Timur, Istri di PAW, Dawam Dituding Korupsi
Lestari: Wujudkan Kesetaraan Bagi setiap Warga Negara
Halalbihalal Keluarga Besar Setjen MPR, Ahmad Muzani: Mempererat Persaudaraan
Megawati Hadiri Peringatan 60 Tahun Kunjungan Kim Il Sung
Bawaslu Kembalikan Sisa Dana Hibah Pilkada Ke Pemkab Mesuji, KPU Rencananya April
Hinca Panjaitan Usul Polri Rutin Merotasi Polantas
Neng Eem : Sekarang Waktunya Lebih Mencintai Produk UMKM
Yang Ditunggu Masyarakat Tiba, Pemprov Lampung Gelar Pemutihan Pajak Mulai 1 Mei 2025
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 06:17 WIB

Malang Nasib Mantan Bupati Lampung Timur, Istri di PAW, Dawam Dituding Korupsi

Kamis, 17 April 2025 - 23:58 WIB

Lestari: Wujudkan Kesetaraan Bagi setiap Warga Negara

Kamis, 17 April 2025 - 23:15 WIB

Halalbihalal Keluarga Besar Setjen MPR, Ahmad Muzani: Mempererat Persaudaraan

Kamis, 17 April 2025 - 20:14 WIB

Megawati Hadiri Peringatan 60 Tahun Kunjungan Kim Il Sung

Kamis, 17 April 2025 - 20:08 WIB

Bawaslu Kembalikan Sisa Dana Hibah Pilkada Ke Pemkab Mesuji, KPU Rencananya April

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

Lestari: Wujudkan Kesetaraan Bagi setiap Warga Negara

Kamis, 17 Apr 2025 - 23:58 WIB

#indonesiaswasembada

Megawati Hadiri Peringatan 60 Tahun Kunjungan Kim Il Sung

Kamis, 17 Apr 2025 - 20:14 WIB