Laporan: Anis
Bandar Lampung – Bunda PAUD Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal, membuka Acara Rapat Koordinasi Daerah I Badan Akreditasi Nasional (BAN) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Non Formal (PNF) Provinsi Lampung, bertempat di Hotel Horison, Rabu (06/04).
Hadir dalam Acara BP PAUD dan Dikmas Provinsi Lampung, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi, Komisi Renbang BAN PAUD dan PNF.
Bunda PAUD Riana Sari Arinal dalam sambutannya mengatakan, garis keturunan merupakan amanah titipan harta yang paling berharga dan harus dijaga dirawat dan dididik agar menjadi penyejuk hati.
Anak-anak tumbuh menjadi cerdas terampil dan berkarakter sesuai dengan tujuan pendidikan, keberhasilan anak usia dini merupakan landasan bagi keberhasilan pendidikan pada jenjang berikutnya.
Bunda PAUD menambahkan, usia dini merupakan usia emas bagi seseorang, artinya bila seseorang pada masa itu mendapatkan pendidikan yang tepat bagi pertumbuhan dan perkembangan jasmani maupun rohaninya maka akan memperoleh ketersediaan belajar yang baik dan hal itu juga merupakan salah satu kunci utama bagi keberhasilan belajar pada jenjang berikutnya.
Salah satu program prioritas kerja PAUD Provinsi Lampung bersama dengan Pokja Kabupaten/kota, kata dia, adalah PAUD holistik integratif yaitu layanan pendidikan anak usia dini yang terintegrasi antara pendidikan pelayanan gizi dan kesehatan, pengasuhan serta perlindungan dan pemenuhan hak anak untuk mewujudkan layanan PAUD holistik integratif.
Hal ini memerlukan peran serta bersama antara keluarga, masyarakat dan Pemerintah serta integrasi program lintas sektor antara tingkatan pemerintahan yaitu dari pusat provinsi kabupaten kota sampai ke desa dan kelurahan.
Standar layanan PAUD yaitu standar tingkat pencapaian anak, standar isi, standar proses, standar tenaga pendidik dan kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan.
“Delapan standar layanan inilah yang akan menjadi acuan penilaian dalam akreditasi lembaga yang dilakukan oleh badan yang berwenang, ” tegas Bunda Paud
Untuk menentukan sebuah pelayanan program pendidikan anak usia dini sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan dilakukan secara objektif adil transparan dan komprehensif dengan mengguna Instrumen penilaian akreditasi BAN PAUD dan PNF.
Masih kata Bunda PAUD, Akreditasi sangat penting karena peningkatan mutu atau kualitas pendidikan pendidikan bermutu diharapkan menghasilkan generasi dan pemimpin masa depan yang berkualitas sehingga dengan demikian akan membawa Indonesia ke pintu gerbang kemajuan di segala bidang.
Selain itu, Bunda PAUD Riana Sari Arinal menyampaikan beberapa poin yaitu kualitas pendidikan satuan PAUD belum merata, kompetensi dan profesionalisme guru PAUD sedang dan masih harus terus ditingkatkan.
Sebab guru dan pengelola yang berkualitas ini menjadi modal utama pengembangan PAUD yang berkualitas, hal ini juga yang menyebabkan PAUD memiliki akreditasi yang masih rendah.
Keseriusan pemerintah dan pemerintah daerah dalam mengintegrasikan konsep PAUD holistik integratif dan penguatan peran satuan PAUD berkualitas masih harus terus ditingkatkan.
Juga perlu hadir model layanan PAUD berkualitas yang menjadi acuan dipantau pemenuhannya secara berkala sehingga sumber daya yang terbatas bisa digunakan secara efektif, pemangku kepentingan di daerah memegang peran penting menghadirkan ekosistem yang kondusif dalam penyediaan layanan PAUD holistik integratif yang tidak bisa hanya dilakukan pengelolaan satuan PAUD sendiri.
Bunda PAUD menegaskan, untuk sekolah inklusi, anak-anak yang sekolah di institusi itu harus mempunyai kesempatan yang sama dan kita sadari bahwa memang SDM baik tenaga pengajarnya.
Infrastrukturnya masih sangat terbatas dan yang harus diedukasi juga adalah para orang tua. Jadi sebenarnya anak-anak yang berkebutuhan khusus yang sekolah di sekolah inklusi ini kalau mereka lebih ditingkatkan mereka bisa luar biasa dan akan menjadi anak-anak hebat.
Selain itu Riana Sari Arinal, Ia menitip pesan untuk Sulpakar selaku Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, guru untuk sekolah inklusi hendaknya memang guru yang berpengalaman dibidangnya. Mereka dibekali ilmu untuk menangani anak-anak berlebutuha khusus di sekolah inklusi.
Secara khusus Bunda PAUD meminta semua anak yang berkebutuhan khusus harus mempunyai kesempatan yang sama tetapi caranya adalah bersinergi dan penguatan dalam SDM nya untuk mendukung proses pembelajaran bagi mereka
BAN PAUD dan PNF diketuai oleh Mega Aria Monica yang baru saja dilantik dengan masa jabatan dari tahun 2022 hingga 2025 mendatang.
Laporan dari Ketua BAN PAUD dan PNF, tahun ini ada 5 orang yang baru saja dilantik dan melalui proses seleksi yang cukup panjang. Hingga 5 orang diantaranya 1 orang ketua, satu orang sekretaris dan 3 orang anggota dengan masing-masing tugas.
Yang pertama ada Musiman selaku Sekretaris, Bambang Tri Anggoro bertanggung jawab pada Komisi Peningkatan Kompetensi, Rahmat selaku penanggung jawab Komisi Pelaksanaan Akreditasi, dan yang terakhir ada Yunita Ariani penanggung jawab 3 komite yang sudah disebutkan sebelumnya.
Latar belakang terlaksananya kegiatan ini ialah guna melaksanakan tugas utama untuk mendukung mekanisme penjaminan mutu lainnya dalam perencanaan yang baik dalam program kerja akreditasi BAN PAUD dan PNF Tahun 2022, maka diperlukan rapat koordinasi daerah dengan melibatkan stakeholder terkait pada BAN PAUD dan PNF Provinsi Lampung.
Mega Aria mengharapkan dapat meningkatkan sinergitas para pihak yang berkepentingan terhadap akreditasi BAN PAUD dan PNF.
Tujuan diadakannya adalah sebagai kebijakan dan mekanisme adaptasi, serta program kegiatan yang akan dilaksanakan oleh adanya sosialisasi program pelaksanaan akreditasi PAUD dan PNF tentang mekanisme penjaminan mutu lainnya, penyusunan Rencana, Pelaksanaan serta mekanisme penjaminan mutu lainnya.
Strategi pelaksanaan akreditasi PAUD dan PNF melakukan koordinasi dan sinergi antara Provinsi dengan PT BP PAUD dan Dikmas dan kabupaten kota, organisasi mitra kerja serta terkait lainnya untuk sukseskan akreditasi BAN PAUD dan PNF Provinsi Lampung.
Pernyataan tentang kebijakan dan mekanisme akreditasi program kegiatan yang akan dilaksanakan oleh BAN PAUD dan PNF Provinsi Lampung, hingga ditetapkannya program dan langkah strategi pelaksanaan akreditasi PAUD dan PNF lainnya.
Diakhir laporannya Mega memohon dukungan kepada Bunda PAUD Riana Sari Arinal juga kepada kepala dinas serta semua Mitra terkait. Karena tanpa bantuan dari yang lebih berpengalaman ia dan anggota nya masih belum bisa untuk berdiri sendiri. ##
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.