Laporan: Nara
BELUM diketahui motiv penembakan orang tak dikenal yang mengakibatkan Dr Rahimandani harus di rawat akibat luka tembak di bahu kiri, Jumat (3/2) sekira pukul 12.00 WIB saat hendak menunaikan sholat Jumat.
Berdasarkan penuturan Riky, Ketua Pengda JMSI Bengkulu melalui video Instagram bersama Ketum JMSI Pusat Teguh Santosa. Rahimandani akan di operasi guna mengeluarkan serpihan/sisa-sisa peluru yang yang masih tertinggal ditubuh korban.
Menurut Riky, Rahimandani hanya ditembak satu kali. Tidak benar kalau korban ditembak lebih dari satu kali. Demikian menurut Riky.
Saat berita ini diturunkan, sahabat dan keluarga Rahimandani tengah berkumpul di RS Raflesia Bengkulu, guna menunggu kerja dokter yang menangani Rahimandani.##
