UIN Raden Intan Lampung Duduki Peringkat 1 THE Impact Rankings 2025 PTKIN

Rabu, 18 Juni 2025 | 20:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDAR LAMPUNG – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) kembali mencatatkan prestasi di tingkat global. Kampus hijau ini berhasil menempati peringkat pertama di antara seluruh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dalam pemeringkatan dunia Times Higher Education (THE) Impact Rankings 2025. Pengumuman resmi dirilis melalui laman https://www.timeshighereducation.com/impactrankings pada Rabu, 18 Juni 2025.

Dalam pemeringkatan tersebut, UIN Raden Intan Lampung berada di rentang peringkat 1001–1500 dunia, posisi ke-36 secara nasional, dan menempati posisi tertinggi di antara PTKIN se-Indonesia. Di bawahnya, UIN Sumatera Utara berada di posisi kedua untuk PTKIN dan ke-59 secara nasional. Tercatat ada 71 perguruan tinggi di Indonesia yang mengikuti pemeringkatan ini.

Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof. H. Wan Jamaluddin Z., M.Ag., Ph.D., menyampaikan apresiasi atas capaian ini. “Ini adalah hasil kerja keras dari seluruh sivitas akademika UIN RIL. Capaian ini membuktikan bahwa kualitas riset dan pengabdian kami semakin diakui di tingkat global. Saya berharap prestasi ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan inovasi dan kolaborasi riset,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, pencapaian ini melengkapi prestasi UIN RIL sebagai kampus hijau terlestari versi UI GreenMetric, UIN RIL menjadi peringkat 1 PTKIN dan menempati posisi ke-71 dunia. Sementara dalam pemeringkatan UniRank, kampus ini berada di posisi ke-6 nasional di klaster PTKIN.

Baca Juga:  KPH Sungai Buaya Pastikan Jejak Kaki di Register 45 Mesuji Bukan Harimau

Wakil Rektor II, Prof. Dr. Safari, M.Sos.I., yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Taskforce THE UIN RIL, menyebutkan bahwa capaian ini merupakan bagian langkah menuju cita-cita besar kampus. Dan lebih membanggakan lagi, ini adalah tahun pertama UIN RIL ikut serta dalam THE Impact Rankings. “Pencapaian ini adalah awal dari upaya panjang UIN RIL untuk menjadi World Class University,” tuturnya.

Sementara itu, salah satu anggota Tim Taskforce, Suci Wulan Pawhestri, M.Si., menjelaskan, THE Impact Rankings menilai universitas berdasarkan kontribusinya terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) yang dicanangkan PBB. “Ada 17 goals SDGs. Untuk dinilai di THE Impact Rankings, minimal kita harus submit 4 goals. UIN RIL mengajukan lima, yaitu SDGs 4 (Pendidikan Berkualitas), SDGs 5 (Kesetaraan Gender), SDGs 6 (Air Bersih dan Sanitasi Layak), SDGs 10 (Mengurangi Ketimpangan), dan SDGs 17 (Kemitraan). Goal yang wajib disubmit itu SDGs 17,” jelas Suci yang juga Ketua TPKBBL UIN RIL.

Baca Juga:  Rektor UIN RIL Lantik 27 Pejabat, Intruksikan Pertahankan Predikat Kampus Unggul

Ia menambahkan, proses pengumpulan data kali pertama UIN RIL lakukan pada bulan November 2024, dan hasilnya diumumkan pada Juni 2025. Adapun Tim Taskforce beranggotakan unsur TPKBBL, Rumah Jurnal, Pusat Studi Gender dan Anak, serta akademisi psikologi dari kampus. THE Impact Rankings 2025 menilai 2.526 universitas dari 130 negara dan wilayah berdasarkan kontribusi mereka terhadap SDGs. Western Sydney University, Australia, kembali menempati posisi puncak global untuk tahun keempat berturut-turut. Universitas Airlangga menjadi yang tertinggi dari Indonesia dengan posisi ke-9 dunia, sekaligus yang tertinggi dari negara berkembang.

Menariknya, tahun ini semakin banyak universitas dari Asia yang mendominasi, dengan lebih dari separuh posisi diisi oleh kampus Asia dan 10 dari 17 SDGs dipimpin oleh universitas kawasan tersebut. Delapan negara baru juga turut serta dalam pemeringkatan, di antaranya Botswana, Estonia, hingga Papua Nugini. Pemeringkatan ini tidak hanya menyoroti pencapaian akademik, tetapi juga komitmen universitas dalam menjawab tantangan global, termasuk keberlanjutan lingkungan, inklusi sosial, pertumbuhan ekonomi, dan kemitraan global.


Penulis : Yulizar


Editor : Ahmad Novriwan

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Musim Razia, SIM mu Hilang? Jangan Panik, Gini Cara Gantinya….
Ukur Ulang Lahan SGC tak ada Kaitan Angka Kerja dan Pengangguran; Cacat Mikir Namanya!
Dua Hari, 25 Lubang Biopori Dibuat Mahasiswa KKN UINRIL untuk Konservasi Air
Ini Kata Tokoh Adat Tulangbawang, Soal Rujukan Penyelesaian Sengketa Tanah Rakyat dan SGC
Prof Wan Jamaluddin Ingatkan Guru Profesional Laksanakan Trilogi Kerukunan Jilid II
Rektor Kukuhkan 298 Guru Profesional PPG PAI
Reka: SGC dan Kroni Sudah Terlalu Lama Menyiksa Masyarakat Tulangbawang
Rapat Evaluasi LPPD 2024 Fokuskan Perbaikan Kinerja dan Rencana Penyusunan LPPD 2025

Berita Terkait

Minggu, 20 Juli 2025 - 13:31 WIB

Musim Razia, SIM mu Hilang? Jangan Panik, Gini Cara Gantinya….

Minggu, 20 Juli 2025 - 07:51 WIB

Ukur Ulang Lahan SGC tak ada Kaitan Angka Kerja dan Pengangguran; Cacat Mikir Namanya!

Sabtu, 19 Juli 2025 - 23:20 WIB

Dua Hari, 25 Lubang Biopori Dibuat Mahasiswa KKN UINRIL untuk Konservasi Air

Sabtu, 19 Juli 2025 - 14:55 WIB

Ini Kata Tokoh Adat Tulangbawang, Soal Rujukan Penyelesaian Sengketa Tanah Rakyat dan SGC

Sabtu, 19 Juli 2025 - 14:33 WIB

Prof Wan Jamaluddin Ingatkan Guru Profesional Laksanakan Trilogi Kerukunan Jilid II

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Musim Razia, SIM mu Hilang? Jangan Panik, Gini Cara Gantinya….

Minggu, 20 Jul 2025 - 13:31 WIB