
3. Meningkatkan kondisi mental
Kelley menjelaskan, dehidrasi punya kaitan dengan kabut otak maupun sakit kepala.
Jadi, minum air merupakan cara untuk membantu memaksimalkan ketajaman mental dan produktivitas sepanjang hari.
“Bahkan dehidrasi ringan terkait dengan beberapa kehilangan memori jangka pendek dan konsentrasi,” kata Kelley.
“Jika Anda ingin tetap terkontrol, minumlah segelas air.”
Perlu diketahui juga bahwa sejumlah faktor bisa meningkatkan dehidrasi pada tubuh.
Di antaranya adalah berolahraga di bawah cuaca yang panas atau minum obat-obatan tertentu.
4. Menstimulasi metabolisme
Minum air, khususnya air dingin, ternyata membantu metabolisme tubuh.
“Air dingin memicu tubuh Anda untuk mengaktifkan mekanisme yang disebut thermogenesis,” kata Li.
Ada pun, thermogenesis merupakan panas yang dihasilkan usai makan dan berguna untuk meningkatkan laju metabolik dan pengeluaran energi.
Li menerangkan, keberadaan air dingin dapat mendorong tubuh untuk menghangatkannya dengan mengaktifkan metabolisme.
Bahkan, ia mengutarakan metabolisme bisa meningkat sebanyak 30 persen selama kurang lebih satu jam.
5. Meningkatkan pencernaan
Menurut Kelley, minum air ketika pagi hari dapat menyehatkan pencernaan.
Pasalnya kita bisa menghidrasi tubuh sekaligus mengurangi sembelit sebagai efek samping yang umum dari dehidrasi.
“Air hangat khususnya dapat memecah makanan yang dimakan lebih cepat daripada air dingin,” jelas Kelley.
Karena alasan itulah, orang-orang yang rentan sembelit disarankan membiasakan minum air putih ketika pagi hari.
Dengan begitu mereka dapat memulai proses rehidrasi dan membuat pencernaan bergerak dengan cepat.
6. Menahan lapar
Minum air putih ketika perut masih kosong dapat membantu menahan rasa lapar di pagi hari.
Manfaat tersebut berguna bagi orang-orang yang tidak suka sarapan dalam porsi besar, tidak sempat sarapan, atau mudah merasa lapar.
Seperti terungkap dalam studi tahun 2018 yang menyebut minum air bisa meredakan perut keroncongan hingga waktu makan tiba.
“Tidak mudah membedakan rasa haus dengan lapar,” imbuh Kelley.
“Tetap terhidrasi dapat mengurangi keinginan untuk ngemil atau makan berlebihan ketika tidak benar-benar lapar,” ungkap dia. ##
sumber: lifestyle.kompas.com
1 2
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Halaman : 1 2