
Nokia T10 hadir dengan baterai berkapasitas 5.250 mAh. Berbeda dengan generasi pendahulunya, Nokia T20 memiliki baterai berkapasitas jumbo hingga mencapai 8.200 mAh.
Untuk pengisian daya, Nokia T10 disertai charger 10 watt dengan pengisian daya bisa melalui konektor USB-C yang tersedia.
Untuk konektivitas, Nokia T10 hadir dengan dua versi yang berbeda, yaitu mendukung fitur Wi-Fi only, dan LTE (SIM card nano). Varian LTE ini sebelumnya tidak tersedia di pendahulunya Nokia T20.
Fitur pendukung lainnya, perangkat ini mendukung sensor proximity, Ozo playback, Google Space untuk mode pemakaian tablet khusus anak-anak, Entertainment Space, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac dual-band, Bluetooth 5.0, jack audio 3,5 mm, dan GPS.
Sementara dari sektor software, Nokia T10 menjalankan sistem operasi Android 12 yang dijanjikan bakal mendapat tiga tahun jaminan pembaruan keamanan.
Nokia belum mengumumkan harga tablet Nokia T10, mereka hanya mengatakan tablet ini akan dijual dengan harga mulai 159 dollar AS (setara Rp 2,37 juta) untuk model Wi-Fi only varian 3/32 GB.
Penjualan tablet Nokia T10 akan dimulai pada Agustus mendatang secara global. Warna yang tersedia hanyalah Ocean Blue, dan beberapa pasar akan menjual casing plastik berwarna transparan.
Sempat hiatus
Nokia sendiri sempat hiatus selama kurang lebih tujuh tahun di pasar tablet. Sebelum diakuisisi HMD Global, Nokia sendiri sempat merilis tablet Nokia N1 pada 2014.
Dua tahun setelah HMD Global mengakuisisi merek Nokia, tablet pertama bernama Nokia T20 meluncur pada 2021.
Melihat perjalanan Nokia di lini tablet Android yang cukup panjang, bisa diartikan kalau selama ini Nokia baru memproduksi tiga tablet Android saja. ##
sumber: tekno.kompas.com
1 2
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Halaman : 1 2