Dosen UIN Raden Intan Lampung Lolos Hibah Riset Dana Indonesiana 2025

Jumat, 19 September 2025 | 16:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDAR LAMPUNG – Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung berhasil lolos dalam program Hibah Riset Dana Indonesiana 2025. Pengumuman resmi disampaikan melalui akun masing-masing pengaju dan surat keputusan Sekretariat Jenderal Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia.

Terdapat dua kategori riset yang berhasil diraih dosen UIN RIL. Pertama, Agus Mahfudin Setiawan, M.Hum., dosen Program Studi Sejarah Peradaban Islam (SPI), yang lolos dalam skema Pengusul Perorangan kategori Penciptaan Karya Kreatif Inovatif. Riset yang diajukan Agus berjudul Dokumenter Transformasi Bandar Lampung: Sejarah Publik tentang Jaringan Transportasi dan Pendidikan Multiagama.

Pengumuman resmi diterbitkan melalui surat bernomor 1898/A1/Dana_Indonesiana/2025 tertanggal 27 Agustus 2025.

Agus menjelaskan, Bandar Lampung memiliki sejarah panjang sebagai kota pelabuhan strategis di Selat Sunda sejak abad ke-16. Dari pusat perdagangan lada hingga kolonisasi Belanda di awal abad ke-20, kota ini berkembang sebagai ruang pertemuan etnis, agama, dan budaya. Masuknya komunitas Jawa, Sunda, Bali, Tionghoa, Arab, hingga Bugis membentuk mosaik sosial yang multikultural.

“Sayangnya, narasi sejarah kota ini masih minim terdokumentasi dalam media yang bisa diakses publik, khususnya generasi muda,” ujarnya.

Melalui film dokumenter, Agus berupaya menghadirkan sejarah publik dengan pendekatan visual yang komunikatif. “Sejarah tidak hanya untuk dikenang, tetapi menjadi dasar merancang masa depan yang lebih baik. Bandar Lampung adalah cermin bagaimana keragaman dapat menjadi kekuatan budaya yang berkelanjutan,” tambahnya.

Baca Juga:  Tangan Dingin Kapolda, Aksi Damai di Papua Barat Tanpa Bentrok

Kategori kedua diraih tim dosen lintas prodi, yaitu Program Studi Sosiologi Agama dan Psikologi Islam UIN RIL. Tim ini berhasil lolos dengan judul riset Interelasi Tradisi dan Religi sebagai Resiliensi Sosial Masyarakat Pulau Sebesi Pasca Tsunami dalam kategori Kajian Objek Pemajuan Kebudayaan dan Cagar Budaya.

Pengumuman ditetapkan melalui surat bernomor 2501/A1/Dana_Indonesiana/2025 tertanggal 28 Agustus 2025.

Tim peneliti terdiri dari dua dosen Sosiologi, Luthfi Salim, M.Sosio., dan Pandu Irawan R., M.A., serta dosen Psikologi Islam sekaligus selaku Sekretaris Prodi Sosiologi Agama, Nurul Isnaini, M.Psi.

“Alhamdulillah, kami tim peneliti dari Program Studi Sosiologi Agama dan Psikologi Islam UIN Raden Intan Lampung merasa bersyukur atas kesempatan ini,” kata Luthfi, selaku pengusul.

Menurutnya, penelitian dilakukan dengan pendekatan interdisipliner. Dari sisi sosiologi, kajian difokuskan pada tradisi dan kearifan lokal sebagai sumber kekuatan kolektif masyarakat dalam menghadapi bencana. Dari sisi psikologi, penelitian menelaah peran religiusitas dan kesehatan mental dalam pemulihan individu maupun komunitas.

Selain publikasi ilmiah, output riset ini juga akan menghasilkan film dokumenter yang merekam narasi, pengalaman dan ketangguhan masyarakat Pulau Sebesi.

“Melalui medium visual ini, kami berharap pesan tentang pentingnya resiliensi sosial dapat menjangkau audiens yang lebih luas, termasuk masyarakat, pembuat kebijakan, dan generasi muda. Semoga hasil penelitian dan dokumentasi ini dapat menginspirasi upaya bersama dalam memperkuat daya tahan sosial di wilayah rawan bencana,” tambahnya.

Baca Juga:  Menag RI Resmikan Fakultas Psikologi Islam dan Saintek UIN RIL

Seleksi Hibah Riset Dana Indonesiana 2025 berlangsung sejak Juli melalui proses ketat, mulai dari pengunggahan proposal, penyusunan portofolio kegiatan kebudayaan, hingga rekomendasi kelayakan dari instansi pemerintah, lembaga riset, dan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VII.

Program Dana Indonesiana merupakan bantuan pemerintah bagi pelaku budaya, bersumber dari Dana Abadi Kebudayaan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Dengan tema Pemajuan Kebudayaan yang Inklusif, Harmonis, dan Berkelanjutan, program ini bertujuan memperluas akses pendanaan serta memperkuat partisipasi masyarakat dalam menciptakan ekosistem kebudayaan yang dinamis dan berkesinambungan.

Program dikelola oleh Kementerian Kebudayaan sebagai Program Management Office (PMO) bersama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan sebagai penyalur dana.

Tahun ini, Dana Indonesiana membuka 11 kategori hibah, di antaranya Dukungan Institusional Bagi Organisasi Kebudayaan, Pendayagunaan Ruang Publik, Dokumentasi Karya Pengetahuan Maestro, dan Penciptaan Karya Kreatif Inovatif. Kemudian, Dana Pendampingan Karya untuk Distribusi Internasional, Kajian Objek Pemajuan Kebudayaan dan Cagar Budaya, Sinema Indonesia, Dukungan Interaksi Budaya, Program Kewirausahaan Budaya, Restorasi dan Pemeliharaan Artefak Budaya, serta Sustainable Cultural Heritage.


Penulis : Desty


Editor : Hadi


Sumber Berita : UIN RIL

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Lampung akan Tambah Koleksi Mushaf Qur’an Bernuansa Budaya Lokal, Pepadun dan Saibatin
Inflasi Lampung Terkendali, Pertanian Penopang Stabilitas Harga
90 Persen Jalan Provinsi Mantap pada 2028, 2026 Beralih ke Beton
Gubernur Mirza Minta Dapur MBG Taat, BPOM Ikut Lakukan Pengawasan Ketat
PBH Peradi Bandarlampung Dampingi ABH Bom Molotov
Rianto SH MH Terpilih Aklamasi Pimpin JMSI Sumut 2025–2030
PAD Belum Capai Target, Pemkab – Kejari Lampung Utara Periksa 15 Desa Penunggak Pajak
Gubernur Lepas Kontingen KORPRI Lampung ke Palembang

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 21:54 WIB

Lampung akan Tambah Koleksi Mushaf Qur’an Bernuansa Budaya Lokal, Pepadun dan Saibatin

Kamis, 2 Oktober 2025 - 21:45 WIB

Inflasi Lampung Terkendali, Pertanian Penopang Stabilitas Harga

Kamis, 2 Oktober 2025 - 20:54 WIB

90 Persen Jalan Provinsi Mantap pada 2028, 2026 Beralih ke Beton

Kamis, 2 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Gubernur Mirza Minta Dapur MBG Taat, BPOM Ikut Lakukan Pengawasan Ketat

Kamis, 2 Oktober 2025 - 20:12 WIB

PBH Peradi Bandarlampung Dampingi ABH Bom Molotov

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Inflasi Lampung Terkendali, Pertanian Penopang Stabilitas Harga

Kamis, 2 Okt 2025 - 21:45 WIB

#CovidSelesai

90 Persen Jalan Provinsi Mantap pada 2028, 2026 Beralih ke Beton

Kamis, 2 Okt 2025 - 20:54 WIB

#CovidSelesai

PBH Peradi Bandarlampung Dampingi ABH Bom Molotov

Kamis, 2 Okt 2025 - 20:12 WIB