BAM DPR Usul Evaluasi Kebijakan Pendidikan Dasar Secara Nasional

Jumat, 23 Mei 2025 | 12:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Buleleng – Anggota Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) DPR RI Tamanuri, menyoroti serius temuan 375 siswa tingkat SMP di Kabupaten Buleleng, Bali, yang belum mampu membaca dan menulis. Dalam kunjungan kerja BAM ke Buleleng, Bali, Kamis (22/5/2025), Tamanuri menyampaikan bahwa permasalahan ini mencerminkan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan pendidikan dasar secara nasional.

“Ya, tadinya justru kita terperanjat menerima informasi itu, Nah, pikir kita ya masa ada orang yang seperti itu di Buleleng?  Rupanya setelah kita mendapat laporan dari Bupati bahwa ini ada kelainan. Tapi yang penting adalah langkah-langkah untuk ke depan, bagaimana untuk mengatasi masalah anak-anak ini,” jelas Tamanuri kepada Parlementaria.

Lebih lanjut, Tamanuri menilai bahwa fenomena ini tidak bisa dilepaskan dari kebijakan kenaikan kelas otomatis yang diterapkan secara masif di berbagai sekolah saat pandemi Covid-19. Ia menilai praktik tersebut justru merugikan peserta didik karena tidak memberikan ruang evaluasi terhadap pencapaian kompetensi dasar.

Baca Juga:  UIN Raden Intan Terus Menjaga Tata Kelola Keuangan yang Akuntabel

“Guru-gurunya merasa takut, merasa diancam segala macam. Sehingga mereka naik-naikan aja, padahal dia tidak menurut persyaratan. Oleh karena itu mereka naik-naikan aja, padahal sampai di SMP nggak bisa baca, nggak bisa tulis.” tegas legislator dari Fraksi Partai NasDem ini.

Tamanuri mendesak agar evaluasi menyeluruh dilakukan secara nasional, tidak hanya di Buleleng. Ia menilai persoalan serupa mungkin terjadi di daerah lain namun belum terdata. Ia pun menyarankan agar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Komisi X DPR RI segera merancang sistem skrining dini sejak pendidikan dasar, untuk memastikan anak-anak yang memiliki hambatan belajar dapat diintervensi sejak awal.

Baca Juga:  Yudha Novanza Dukung Pembentukan Kodam Baru di Lampung

“Nah, jadi mudah-mudahan dari Komisi X, dalam rangka Raker dengan Menteri, mereka sudah bisa sampaikan hal-hal seperti itu. Sebetulnya, kejadian ini bukan kejadian hanya di Buleleng, tapi yang lain belum melaksanakan pendataan,” ungkapnya.

Sebagai informasi, data Asesmen Nasional 2023 yang dirilis oleh Kemendikbudristek mencatat bahwa sekitar 38,5 persen siswa SD belum mencapai kompetensi minimum dalam literasi membaca. Jumlah ini bahkan lebih sedikit dibandingkan siswa SMP yang mencapai 41 persen siswa belum memiliki kompetensi di atas minimum. (nap/rdn)


Penulis : Heri Suroyo


Editor : Hadi


Sumber Berita : DPR RI

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Dandim 0426 TB, Hadiri Penyerahan Alsintan Dan Benih Padi Dari Kementerian RI
Lapor Pak Gubernur!, SMK Negeri 2 Kotabumi Diduga Pungut Biaya Jalan-Jalan ke Jakarta-Bandung
Kapolres Inhil Sambut Baik Program JMSI, Media Profesional Menuju Indonesia Emas 
Gaji Hakim Naik, Stevano: Presiden Benahi Wajah Hukum Indonesia
Rizki Natakusuma Dorong Two State Solution Palestina-Israel: Perlu Aksi Nyata!
Pemprov Lampung Terima Kunjungan Tim Itjen Kemendagri dalam Rangka Pembinaan dan Pengawasan Kinerja Pemerintah Daerah
Diduga ilegal, Gudang BBM terbakar hebat
Pemprov Lampung Gelar FGD tentang Upaya Peningkatan Indeks Demokrasi Indonesia Provinsi Lampung Tahun 2025
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 22:13 WIB

Dandim 0426 TB, Hadiri Penyerahan Alsintan Dan Benih Padi Dari Kementerian RI

Kamis, 12 Juni 2025 - 21:42 WIB

Lapor Pak Gubernur!, SMK Negeri 2 Kotabumi Diduga Pungut Biaya Jalan-Jalan ke Jakarta-Bandung

Kamis, 12 Juni 2025 - 20:45 WIB

Kapolres Inhil Sambut Baik Program JMSI, Media Profesional Menuju Indonesia Emas 

Kamis, 12 Juni 2025 - 19:23 WIB

Gaji Hakim Naik, Stevano: Presiden Benahi Wajah Hukum Indonesia

Kamis, 12 Juni 2025 - 19:06 WIB

Rizki Natakusuma Dorong Two State Solution Palestina-Israel: Perlu Aksi Nyata!

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

Gaji Hakim Naik, Stevano: Presiden Benahi Wajah Hukum Indonesia

Kamis, 12 Jun 2025 - 19:23 WIB