Setjen DPR Terima Masukan Sivitas Akademika UMY dan AIPII

Senin, 25 September 2023 | 13:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Heri Suroyo

JAKARTA – Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI, Indra Iskandar, membuka Seminar Nasional dengan tajuk ‘Fungsi Parlemen Dalam Sistem Demokrasi dan Sistem Politik di Indonesia’ bersama Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI) dan sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Indra, sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa selain bangun kerja sama antara Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI dengan AIPI bersama UMY, tujuannya adalah untuk menerima dan merangkum informasi dari mahasiswa-mahasiswa serta masyarakat demi kemajuan keparlemenan di DPR RI.

“Kerja sama antara Sekretariat Jenderal DPR RI dengan AIPI dan UMY, tujuannya ingin merangkum banyak masukan untuk kegiatan-kegiatan di keparlemenan,” kata Indra dalam wawancara kepada Parlementaria di UMY, Yogyakarta, hari Jumat(22/9/2023).

Beliau juga menyambut baik animo mahasiswa UMY yang cukup tinggi terhadap kegiatan ini, dan berencana untuk terus mengembangkan kerja sama serupa dengan asosiasi-asosiasi lain yang dapat menjadi uji publik terhadap masukan-masukan untuk kegiatan di DPR RI

Baca Juga:  Aprozi: Jadi Embarkasi Haji 2026, Tugas Pemprov dan Kemenag Lampung

“Tentu ini menjadi yang kami (Setjen DPR RI) harapkan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dengan animo mahasiswanya cukup banyak. Kami akan terus kembangkan kerja sama-kerja sama dengan asosiasi-asosiasi menjadi semacam uji publik terhadap masukan-masukan untuk kegiatan keparlemenan atau DPR RI,” ucap Indra.

Indra berharap bahwa Seminar Nasional seperti yang diadakan bersama AIPI dan UMY ini akan membuka perspektif publik dari harapan sampai wawasan, terutama masyarakat dan mahasiswa mengenai DPR RI. “Kami berharap kedepannya, Seminar Nasional seperti ini akan membuka perspektif publik yaitu masyarakat dan mahasiswa. Apa sebenarnya hal-hal yang diharapkan dan apa saja yang belum diketahui terhadap DPR RI,” tutupnya.

Baca Juga:  Selamat, PPID Setjen DPR RI Raih Dua Penghargaan dari AHI

Dalam kesempatan itu pula, Anggota Komisi VI DPR RI Luluk Nur Hamidah, yang menjadi narasumber menyoroti pentingnya Seminar Nasional sebagai kesempatan bagi berbagai pihak, mulai dari politisi, profesor, akademisi, hingga mahasiswa, untuk bersama-sama berpikir tentang kualitas demokrasi di Indonesia. “Ini juga merupakan kesempatan, baik itu kami sebagai politisi bahkan juga profesor kemudian juga akademisi. Kemudian juga mahasiswa atau kampus di ruang yang sama, dengan berpikir yang sama untuk kualitas demokrasi kita jauh lebih baik lagi.” ungkapnya.(*)

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Dana Rp 8,45 Miliar Terselamatkan! Pengurus dan Pengawas P3SRS Plaza Asia Jadi Teladan
Kuliah Umum di UIN Raden Intan Dorong Kolaborasi Promosi Pariwisata Halal Berbasis Dakwah dan Kearifan Lokal
Santri Fest 2025: Pondok Pesantren Darul Ishlah Semarakkan Hari Santri Nasional
Mendagri Apresiasi Kinerja Daerah, Lampung Masuk Zona Hijau Realisasi Anggaran
Presiden Prabowo : Korupsi CPO 13 Triliun Tidak Manusiawi
Dosen Kehutanan ITERA Dampingi Petani Kembangkan Potensi Madu Klanceng di Lampung Selatan
Menuju Lampung Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Dorong Sinergi Pembangunan Perkebunan Berkelanjutan
Efisiensi yang Pincang dan Krisis Kepercayaan Publik

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:37 WIB

Dana Rp 8,45 Miliar Terselamatkan! Pengurus dan Pengawas P3SRS Plaza Asia Jadi Teladan

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:17 WIB

Kuliah Umum di UIN Raden Intan Dorong Kolaborasi Promosi Pariwisata Halal Berbasis Dakwah dan Kearifan Lokal

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:22 WIB

Santri Fest 2025: Pondok Pesantren Darul Ishlah Semarakkan Hari Santri Nasional

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:18 WIB

Mendagri Apresiasi Kinerja Daerah, Lampung Masuk Zona Hijau Realisasi Anggaran

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:10 WIB

Presiden Prabowo : Korupsi CPO 13 Triliun Tidak Manusiawi

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

Presiden Prabowo : Korupsi CPO 13 Triliun Tidak Manusiawi

Senin, 20 Okt 2025 - 15:10 WIB