Laporan : Vini
BANDARLAMPUNG – Sebagaimana diketahui bersama bahwa angka kecelakaan lalu lintas di jalan saat ini cukup tinggi, pada tahun 2021 tercatat 256.000 lebih telah terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan, dimana 49% dari angka tersebut menimpa pada usia produktif.
“Faktor penyumbang tertinggi penyebab kecelakaan adalah karena faktor manusia, yaitu perilaku berkendaraan yang tidak baik, untuk itu upaya menanamkan pendidikan tertib berlalu lintas di jalan sejak usia dini menjadi satu hal yang sangat penting untuk dilakukan,” ungkap Riana Sari Arinal usai dikukuhkan sebagai Bunda Sadar Lalu Lintas Usia Dini (SALUD) Provinsi Lampung Masa Bakti 2022-2027, di Balai Keratun Lt.3, Senin (19/09).
Pada kesempatan tersebut, Riana Sari Arinal dikukuhkan menjadi Bunda Salud Provinsi Lampung oleh Menteri Perhubungan yang diwakili oleh Kepala Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan Umar Aris, yang kemudian dilanjutkan dengan pengukuhan Bunda Salud Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung oleh Riana Sari Arinal.
Bunda Salud Provinsi Lampung berharap agar sejak dini, anak-anak sudah dapat memahami apa arti berlalu lintas yang baik dan memberikan contoh kepada orang-orang terdekatnya bahkan orang yang lebih dewasa yang belum mengetahui bagaimana berlalu lintas yang aman dan berkeselamatan.
Riana Sari Arinal juga berharap agar Bunda Salud Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung dapat menciptakan inovasi-inovasi program atau kegiatan yang dapat menumbuhkan nilai dasar sikap, semangat kemandirian dan disiplin sejak dini yang menjadi kunci kesadaran tertib lalu lintas.
“Hal ini sejalan dengan program pendidikan anak usia dini atau Bunda PAUD yang sangat berguna untuk menyelamatkan generasi penerus dan masa depan bangsa melalui program penyisipan Salud pada kurikulum PAUD dan pendidikan dasar,” ucapnya.
1 2 Selanjutnya
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.