Komunitas Perempuan Menari Siap Catatkan Rekor MURI di ArtChipelaGong

Rabu, 9 Oktober 2024 | 09:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA — Komunitas Perempuan Menari (KPM) akan menggelar pergelaran seni budaya akbar di Teater Besar, Taman Ismail Marzuki Jakarta pada Sabtu, 26 Oktober 2026 mendatang. Pergelaran yang mereka beri nama ArtChipelaGong tersebut akan menampilkan keindahan tari tradisional nusantara dari Sabang hingga Merauke yang dikoreografi secara khusus.

Koreografer utama dan sutradara pergelaran ArtChipelaGong, Supriadi Arsyad mengatakan ArtChipelaGong, yang merupakan gabungan dari kata ‘Art” (seni), “Archipelago” (kepulauan) dan “Gong” (instrumen musik khas Indonesia). Kata ini melambangkan kesatuan kesenian dari seluruh provinsi Indonesia, dengan gong sebagai simbol penghubung setiap rangkaian tari.

Baca Juga:  TP PKK Provinsi Lampung Dukung Peningkatan Kualitas Guru TK melalui Workshop Membatik dan Seminar Golda Institut

Sebanyak 38 provinsi akan diwakili melalui tarian tradisional yang menggambarkan keunikan budaya masing-masing wilayah. Zona budaya seperti Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua akan disajikan melalui koreografi yang dirancang secara cermat, menjaga identitas setiap daerah agar tetap otentik.

“Kami ingin menghadirkan pergelaran yang berbeda. Tidak hanya menampilkan tarian dari 38 provinsi, tetapi juga mengombinasikan koreografi yang mampu menonjolkan ciri khas setiap daerah, sehingga tidak tampak seperti medley biasa,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa, 8 Oktober 2024.

Baca Juga:  GREAT Institute Menyembelih Kurban di Tanah Terluka: Simbol Perlawanan Warga Pesisir Banten

Dalam pergelaran ini, KPM juga berkolaborasi dengan Armonia Choir Indonesia, yang akan membawakan lagu-lagu medley yang terdiri dari Enggo Lari, Sajojo, Sipatokaan, Jangkrik Genggong, dan Rambadia.

“Kolaborasi ini akan memperkaya pergelaran dengan perpaduan vokal indah, musik tradisional live, serta penggunaan sequencer modern, yang memberikan sentuhan spesial pada segmen-segmen tari tertentu,” sebutnya.


Penulis : Ahmad


Editor : Fidhela Alvita


Sumber Berita : Jakarta

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Gubernur Rahmat Mirzani Djausal Lantik Marindo Kurniawan Sebagai Sekda Provinsi Lampung
Fokus Dongkrak PDRB Melalui Penguatan Ekonomi Desa, Pemprov Lampung Dorong Partisipasi Aktif Perbankan untuk Hadir di Pedesaan
Adi Chandra Gutama Terpilih sebagai Ketua Umum GPN Provinsi Lampung untuk Periode 2025-2028
Sempat Kabur, Pelaku Curi Sapi Ditangkap Tekab 308 Presisi
Nasir Djamil Soroti Kecelakaan Lalu Lintas dan Dorong Transformasi Digital Korlantas Polri
Israel Salah Pilih Lawan, Proses Kalibrasi Ulang Politik Global Sedang Terjadi
IJP Lampung Dikukuhkan, Gubernur Dorong Sinergi Jurnalis dan Pemerintah
Pemerintah Serahkan 1.120 Sertipikat Tanah untuk Transmigran di Sukabumi, Wamen Ossy: Ini Pengakuan Negara

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:44 WIB

Gubernur Rahmat Mirzani Djausal Lantik Marindo Kurniawan Sebagai Sekda Provinsi Lampung

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:39 WIB

Fokus Dongkrak PDRB Melalui Penguatan Ekonomi Desa, Pemprov Lampung Dorong Partisipasi Aktif Perbankan untuk Hadir di Pedesaan

Jumat, 20 Juni 2025 - 09:46 WIB

Adi Chandra Gutama Terpilih sebagai Ketua Umum GPN Provinsi Lampung untuk Periode 2025-2028

Kamis, 19 Juni 2025 - 20:49 WIB

Sempat Kabur, Pelaku Curi Sapi Ditangkap Tekab 308 Presisi

Kamis, 19 Juni 2025 - 15:50 WIB

Nasir Djamil Soroti Kecelakaan Lalu Lintas dan Dorong Transformasi Digital Korlantas Polri

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Sempat Kabur, Pelaku Curi Sapi Ditangkap Tekab 308 Presisi

Kamis, 19 Jun 2025 - 20:49 WIB