KIB akan Realistis Usung Kandidat Capres yang Berpeluang Besar Menang

Rabu, 26 Oktober 2022 | 18:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Heri Suroyo

JAKARTA – Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno mengatakan, untuk Capres dan Cawapres Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan berasal dari internal dan eksternal. Hal ini terkait elektabilitas para calon.

“Capres KIB kombinasi internal dan eksternal. Dari segi internal misalnya nama Ketum Golkar Airlangga terus disounding. Sementara PAN dan PPP memasukkan begitu banyak nama eksternal KIB seperti Ganjar, Anies, Erick dan lainnya,” kata Adi, Rabu (26/10).

Namun kata dia, agaknya KIB akan lebih realistis untuk mengusung calon yang potensial menang. “Siapapun itu nantinya baik dari internal atau eksternal. Dari segi elektabilitas calon eksternal lebih kuat,” tambah Adi.

KIB sendiri tengah berkonsolidasi jelang pertemuan mereka di Bulan November nanti yang disebut-sebut akan mengumumkan Capres KIB. Menurut Adi, langkah cepat KIB untuk menyikapi dinamika politik saat ini untuk menjaga momentum.

“KIB tentunya ingin tunjukkan soliditas koalisi ke publik. Ini penting bagi kib untuk terus menjaga momentum dan semangat politik mesin politik mereka. Dengan talkative itu ingin memastikan sebagai koalisi yang terus panas menuju 2024,” jelas Adi.

Baca Juga:  Kepemimpinan Solid, Rektor UIN RIL Apresiasi Penyelenggaraan Haji 2025

Sebelumnya, Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan, Presiden Jokowi telah mengetahui kandidat capres KIB. Pun pembicaraan ini juga bersama dengan PAN dan PPP. “Ini, kan, komunikasi politik, bukan komunikasi yang biasa saja, banyak hal yang dikomunikasikan,” tegas Ketum Airlangga.

Keterlibatan Presiden Jokowi dalam tubuh KIB makin menguatkan kedekatan keduanya. Sebelumnya Airlangga dipuji Presiden Jokowi sebagai pemimpin dengan jam terbang tinggi.

“Sudah jadi rahasia umum bahwa KIB adalah koalisi parpol pendukung jokowi yang segala sesuatunya dikomunikasikan dengan Jokowi. Termasuk urusan capres,” pungkas Adi.

Masih berproses

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai pertemuan itu belum akan memunculkan satu nama. KIB dinilai masih akan berproses sedemikian rupa sebelum keluar dalam bentuk deklarasi.

“Saya melihat tetap meski di Makassar bertemu, tapi prosesnya masih akan panjang. Masih akan ditimang-timang, masih akan memperhatikan situasi, kondisi psikologis maupun sosiologis,” ungkapnya.

Baca Juga:  Hari Bhayangkara ke 79, Kapolres Way Kanan Gelar Monitoring Exhibition Wisata Curup Gangsa

Menurut Ujang, ada beberapa faktor yang masih akan menjadi pertimbangan KIB dalam pengerucutan nama capres yakni psikologis dan sosiologis. KIB masih akan menimbang dan menyelaraskan antara kepentingan politik partai anggota dan kemungkinan untuk bisa memenangi pertarungan Pilpres 2024.

“Psikologis itu artinya suasana kebatinan dari KIB, siapa dari KIB yang layak di-capreskan, yang mempunyai elektabilitas tinggi, supaya bisa menang. Secara sosiologis, tentu harus melihat kebatinan dari rakyat, dukungan rakyat, termasuk dukungan dari konstituen partai-partai yang bergabung di KIB,” tambahnya.

Menurut Ujang, selain faktor pembahasan di internal, KIB juga harus mempertimbangkan faktor eksternal seperti hubungan politik dengan Presiden Jokowi. “Apalagi terkait dengan kepentingan pihak eksternal seperti Jokowi, seperti siapa calon yang didukung Jokowi,” pungkasnya. ##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Saksi Ahli Polda Absen Sidang, PH Terdakwa WO
Kepemimpinan Solid, Rektor UIN RIL Apresiasi Penyelenggaraan Haji 2025
Soal Konflik Iran-Israel, Andina Narang: Jangan Sampai Ada WNI yang Jadi Korban
RUU Penyiaran Dinilai Tak Relevan, DPR Usul Pisahkan Aturan untuk OTT dan TV Konvensional
Tingkatkan Kualitas SDM, ITBA DCC Lampung Kirim Dosennya Ikuti Training Nasional Pembelajaran Koding KEMDIKDASMEN
Kepala BPN dan Ketua PCNU Mesuji Teken PKS, Berikut Isi Perjanjiannya
Pelaku Penembakan di Arena Sabung Ayam Waykanan Menangis di Ruang Sidang Mengakui Kesalahan
Rapat Sinkronisasi Program Perumahan 2025, Lampung Komit Wujudkan Hunian Layak dan Tingkatkan Kesejahteraan Rakyat
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 21:35 WIB

Saksi Ahli Polda Absen Sidang, PH Terdakwa WO

Selasa, 17 Juni 2025 - 21:24 WIB

Kepemimpinan Solid, Rektor UIN RIL Apresiasi Penyelenggaraan Haji 2025

Selasa, 17 Juni 2025 - 17:12 WIB

Soal Konflik Iran-Israel, Andina Narang: Jangan Sampai Ada WNI yang Jadi Korban

Selasa, 17 Juni 2025 - 17:09 WIB

RUU Penyiaran Dinilai Tak Relevan, DPR Usul Pisahkan Aturan untuk OTT dan TV Konvensional

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:26 WIB

Tingkatkan Kualitas SDM, ITBA DCC Lampung Kirim Dosennya Ikuti Training Nasional Pembelajaran Koding KEMDIKDASMEN

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Saksi Ahli Polda Absen Sidang, PH Terdakwa WO

Selasa, 17 Jun 2025 - 21:35 WIB

#indonesiaswasembada

Kepemimpinan Solid, Rektor UIN RIL Apresiasi Penyelenggaraan Haji 2025

Selasa, 17 Jun 2025 - 21:24 WIB