Laporan : Rudi Alfian
LAMPUNG UTARA – Heboh pemberitaan mantan Kadis SDABMBK, Kadarsyah vs Bupati Lampura, Budi Utomo masih meninggalkan tanda tanya besar diberbagai kalangan khususnya publik setempat.
Elektabilitas Terbaru Anies, Prabowo, Ganjar
Sejak mencuatnya pengakuan Kadarsyah saat jumpa pers Rabu, (22/11) kemarin yang sempat menyebut nama Bupati dalam pusaran dana Proyek di Dinas SDABMBK setempat.
Yang konon diperuntukkan membayar hutang Bupati Budi Utomo dengan skema anggaran Rp65 miliar yang digelontorkan untuk proyek pembangunan infrastruktur di Lampura diduga kuat dibarter dengan hutang lama Budi Utomo pasca operasi tangkap tangan (OTT) Agung Ilmu Mangkunegara (AIM) oleh KPK (Bupati lama sebelum Budi- red) beberapa tahun lalu.
Mirisnya, Bupati Lampura, Budi Utomo hingga kini tak kunjung menanggapi tudingan yang ditujukan pada dirinya. Bahkan info yang didengar Budi ngurung diri dalam kamar.
Meski demikian, sumber terpercaya media ini mengatakan Budi Utomo bukanlah menghindar dari kejaran awak media, melainkan faktor kesehatan Budi Utomo beberapa hari ini jadi penghalang dirinya muncul ke permukaan.
“Bukan menghindar, tapi beberapa hari ini beliau (Budi Utomo) sakit terbaring di kamar. Kalau dia (Bupati) ada kegiatan di luar atau pas Paripurna di DPRD silahkan saja langsung dikonfirmasi,” ungkap sumber terpercaya media ini yang mewanti-wanti identitasnya jangan dipublikasikan, Sabtu, (25/11).
Sementara itu, desas-desus kasus dugaan pengkondisian paket proyek yang ada di Dinas SDABMBK Lampura untuk pembayaran hutang Budi Utomo yang dilontarkan Kadarsyah dikabarkan mulai diendus KPK, bahkan dampak dari pemecatan Kadarsyah dari jabatannya kemarin menjadi pintu gerbang masuknya laporan ke lembaga anti rasuah di gedung merah putih.
Berdasarkan informasi yang dihimpun lintaslampung dilapangan, Kadarsyah dikabarkan tidak jadi membuat laporan ke Mapolda Lampung, dirinya malah berencana melaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK RI) di Jakarta. Meskipun kabar itu belum bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Bahkan, orang dekat Kadarsyah saat dihubungi juga tak bisa berkomentar banyak. Dirinya menyarankan untuk berkoordinasi langsung dengan yang bersangkutan agar terang-benderang dan tidak simpang siur.
“Langsung aja dek sama Ajo, dia kayaknya lagi di Bandar Lampung, Abang enggak bisa komentar, sebab belum ada koordinasi lanjutan dengan Ajo Kadarsyah, kamu coba telepon langsung,” tuturnya.
Mantan Kadis SDABMBK Lampura, Kadarsyah saat dikonfirmasi wartawan media ini melalui sambungan telepon selulernya belum mau berkomentar banyak soal isu yang kian merebak. Bahkan pesan WhatsApp yang dikirimkan belum mendapatkan respon. “Sabar dinda, ini lagi pesta ya,” ucapnya singkat.##
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.