Hati-Hati Kirim Pekerja Migran ke Arab Saudi

Selasa, 29 April 2025 | 20:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA-Anggota Komisi IX DPR RI Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz sekaligus Ketua Fraksi PKB MPR RI mengingatkan Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) untuk lebih hati-hati dalam rencana membuka kembali pemberangkatan Pekerja Migran Indoensia ke Arab Saudi.

Hal tersebut disampaikannya saat Rapat Kerja Komisi IX DPR RI bersama Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) di Jakarta, Senin (28/04/2025).

“Membuka Moratorium bukan semata menghilangkan masalah, namun akan membuka potensi masalah kembali jika pemerintah tidak matang. Sejak moratorium diberlakukan pada tahun 2011, tercatat sekitar 185 ribu PMI berangkat secara ilegal ke Arab Saudi, fakta ini menunjukan masih sangat lemahnya pengawasan dan celah besar dalam sistem migrasi tenaga kerja Indonesia,“tegasnya.

Baca Juga:  Danbrigif 4 Mar/BS Pimpin Apel Gabungan dalam Rangka Halal Bihalal Idulfitri 1446 H

Neng Eem menyoroti terkait perlindungan hukum bagi PMI di Arab Saudi, banyak sekali kasus terjadi pada pekerja sektor domestik di luar negeri khususnya para pekerja perempuan yang mengalami perlakuan tidak adil seperti halnya pelecahan seksual atau tindakan kekerasan lainnya namun justru lepas dari jerat hukum, sebalikanya jika Pekerja Migran Indonesia dituduh melakukan tindakan kriminal makan hukuman yang didapatkannya jauh panggang dari api.

Pekerja sektor domestik di luar negeri kerap dianggap hanya menjadi budak, dan apabila terjadi masalah hukum maka hukum yang berlaku adslah hukum di Arab Saudi

ini membuktikan negara kita tidak mampu bernegosiasi dengan Pemerintah Arab Saudi untuk melindungi Pekerja Migran Indonesia PMI.”tandasnya.

Baca Juga:  Rakor TPAKD, Wagub Jihan: Perluasan Akses Keuangan untuk Kesejahteraan Masyarakat

Pembukaan moratorium khusus untuk pekerja perempuan perlu dipertimbangkan kembali, kecuali jika hukum yang akan diberlakuakn adalah hukum yg disepakati atau hukum internasional.

Ia mencontohkan Pekerja migran prempuan di qatar saja tidak boleh berangkat ke Arab Saudi sebab ada stabilitas hukum yg menjadi pertimbanganya.

Neng Eem menambahkan, pemerintah perlu mengupayakan jalur diplomasi bilateral dan multiteral yg jelas sehingga akan terjadi kesepakatan yang dapat lebih melindungi para Pekerja Migran Indonesia. Karena tanpa pembenahan yang serius penghapusan moratorium justru hanya akan mengulang pola lama.(*)


Penulis : Heri S


Editor : Rudi


Sumber Berita : TKI Ke Arab

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Terima PW Muslimat NU, Wagub Jihan Ajak Kolaborasi Tangani Sampah
Dave Laksono: Paus Fransiskus, Tokoh Teladan
Lestari Moerdijat: Perbaiki Tata Kelola Pendidikan
Menko Pangan Zulhas, Siap Hadir di Puncak HPN Sekaligus HUT Ke-55 PWI Lampung
Pemprov Lampung Mulai Perbaiki Jalan Tanggamus
Koperasi Desa Merah Putih, Langkah Tepat Prabowo Membangun Ekonomi Desa
Dampingi Bupati Tuba, Dandim 0426 Serahkan Alsintan dari Kementan RI
Lampung Utara Peringkat 2 Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 21:01 WIB

Terima PW Muslimat NU, Wagub Jihan Ajak Kolaborasi Tangani Sampah

Selasa, 29 April 2025 - 20:52 WIB

Dave Laksono: Paus Fransiskus, Tokoh Teladan

Selasa, 29 April 2025 - 20:47 WIB

Lestari Moerdijat: Perbaiki Tata Kelola Pendidikan

Selasa, 29 April 2025 - 20:43 WIB

Hati-Hati Kirim Pekerja Migran ke Arab Saudi

Senin, 28 April 2025 - 21:48 WIB

Pemprov Lampung Mulai Perbaiki Jalan Tanggamus

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

Terima PW Muslimat NU, Wagub Jihan Ajak Kolaborasi Tangani Sampah

Selasa, 29 Apr 2025 - 21:01 WIB

#indonesiaswasembada

Dave Laksono: Paus Fransiskus, Tokoh Teladan

Selasa, 29 Apr 2025 - 20:52 WIB

#indonesiaswasembada

Lestari Moerdijat: Perbaiki Tata Kelola Pendidikan

Selasa, 29 Apr 2025 - 20:47 WIB

#indonesiaswasembada

Hati-Hati Kirim Pekerja Migran ke Arab Saudi

Selasa, 29 Apr 2025 - 20:43 WIB

Lainnya

1.000 Atlet dari 6 Provinsi Ikuti Kejurnas Taekwondo

Selasa, 29 Apr 2025 - 10:34 WIB