BANDARLAMPUNG-Anggota DPR RI Ahmad Doli Kurnia menegaskan, perguruan tinggi hendaknya lebih membuka ruang turut serta mencari format terbaik dalam sistem Pemilu dan Pilkada.
Menurut Doli, wacana perbaikan sistem Pemilu di kemukakan Presiden Prabowo pada acara Golkar. Dikatakan, selain tidak efisien dan tak efektif, model pemilu/pilkada yang dilaksanakan sangat menyita waktu fikiran dan anggaran yang cukup besar.
Politisi Partai Golkar ini menegaskan hal tersebut saat menjadi pembicara pada Diskusi Publik, Ikatan Keluarga Alumni UIN Raden Intan Lampung; Evaluasi Menyeluruh Sistem Demokrasi Kepemiluan dari Hulu Ke hilir, dari Pilpres hingga Pilkades.
“Perguruan Tinggi dan kalangan akademisi Jangan terjebak hitam putih pilkada. Langsung atau tidak langsung. Silahkan Lingkungan perguruan tinggi melakukan study konkrit guna mencari demokrasi punya kita.””
Penulis : Anis
Editor : Anis
Sumber Berita : IKA UIN Raden Intan
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.