Diduga Disdag Simpan Minyak Goreng Dalam Gudang, Operasi Pasar Berakhir Ricuh

Senin, 21 Februari 2022 | 11:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Anis/Rudi Alfian

LAMPUNG UTARA – Operasi pasar yang berlangsung di halaman kantor Dinas Perdagangan Kabupaten Lampung Utara ricuh, hal itu diakibatkan karena ratusan warga yang tidak puas karena tidak mendapatkan bagian minyak goreng.

Menurut keterangan salah satu warga yang ikut mengantri, pihak Disdag Lampura menghentikan operasi pasar dengan alasan minyak goreng telah ludes terjual. Namun warga yang curiga dengan pernyataan yang dilontarkan pihak dinas, berusaha menggeruduk ruangan dinas perdagangan setempat. Alhasil warga menemukan gudang (ruangan) tempat menyimpan stok puluhan karton minyak goreng. Dengan spontanitas, para ‘emak-emak’ beramai-ramai mendobrak pintu gudang tempat penyimpanan minyak goreng.

Baca Juga:  Bupati Lampung Utara Rombak Pejabat Eselon III dan IV

“Tadi bilangnya sudah habis, enggak ada lagi barangnya. Tapi ini lihat sendiri, alangkah banyaknya minyak goreng didalam situ (gudang) mereka sembunyikan,” ujar warga yang ikut mengantri dikantor Disdag Lampura, Senin, (21/02).

Beberapa warga dilokasi mengutuk tindakan petugas OP yang dianggap ‘biadab’ karena tidak memikirkan nasib warga yang rela jauh-jauh pergi hanya untuk mendapatkan jatah 2 liter minyak goreng. “Kak mikir, kami ini dari pagi nunggu, malah dibilang habis, eh, gak taunya malah ‘ditimbun’ mereka sendiri digudang. Pikirkan nasib kami rakyat kecil ini, jangan kalian mengambil kesempatan dalam kesempitan,” imbuh warga lainnya. Sementara itu, hingga berita ini ditayangkan, lintaslampung.com masih menunggu klarifikasi dari Kadisdag, Hendri, maupun pihak terkait lainnya.##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Komisi XII Wanti -wanti Agar Legalisasi Tambang Rakyat Tak Dimanfaatkan Pihak Nakal
‎Angkat Isu Keadilan Gender dalam Transisi Energi, Dua Mahasiswa Unila Harumkan Lampung di Forum Energi ASEAN 2025
Peringatan Hari Santri Nasional 2025, Santri Lampung Didorong Jaga Nilai Kebangsaan dan Majukan Peradaban
UIN Raden Intan Lampung Gelar Seminar Beasiswa Studi Taiwan 2026
Kakan ATR/BPN Mesuji Lantik Camat Simpang Pematang debagai PPATS
Panitia Ajudikasi dan Satgas PTSL 2025 Mesuji Dilantik
Pengawasan Ormas Diperkuat untuk Jaga Stabilitas dan Iklim Investasi Nasional
Bambang Haryo: Serapan Tenaga Kerja Ekonomi Kreatif Capai 26 Juta, tapi Anggaran Masih Minim

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:10 WIB

Komisi XII Wanti -wanti Agar Legalisasi Tambang Rakyat Tak Dimanfaatkan Pihak Nakal

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:19 WIB

‎Angkat Isu Keadilan Gender dalam Transisi Energi, Dua Mahasiswa Unila Harumkan Lampung di Forum Energi ASEAN 2025

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:36 WIB

Peringatan Hari Santri Nasional 2025, Santri Lampung Didorong Jaga Nilai Kebangsaan dan Majukan Peradaban

Rabu, 22 Oktober 2025 - 05:21 WIB

UIN Raden Intan Lampung Gelar Seminar Beasiswa Studi Taiwan 2026

Rabu, 22 Oktober 2025 - 05:03 WIB

Kakan ATR/BPN Mesuji Lantik Camat Simpang Pematang debagai PPATS

Berita Terbaru

#CovidSelesai

UIN Raden Intan Lampung Gelar Seminar Beasiswa Studi Taiwan 2026

Rabu, 22 Okt 2025 - 05:21 WIB

#CovidSelesai

Kakan ATR/BPN Mesuji Lantik Camat Simpang Pematang debagai PPATS

Rabu, 22 Okt 2025 - 05:03 WIB