Aktivis 98 siap Mengawal Program Ekonomi Kerakyatan Prabowo

Selasa, 20 Mei 2025 | 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Memperingati 27 tahun reformasi 98 yang akan jatuh pada Rabu, 21/5 aktivis lintas generasi akan menyelenggarakan sarasehan. Sarasehan bertema Dari Demokrasi Politik Menuju Transformasi Demokrasi Ekonomi.

Selama 27 tahun setelah reformasi dinamika politik nasional khususnya kehidupan demokrasi dan perekonomian mengalami naik turun. Tuntutan 27 tahun lalu “turunkan harga” masih relevan hari ini mengingat perekonomian nasional belum mampu menekan harga-harga serendah mungkin akibat paradigma ekonomi liberal sehingga tata kelola ekonomi dikuasai mafia. Khalid Zabidi, Aktivis 98 ITB menegaskan hal ini,

“Salah satu tuntutan kami dulu tahun 1998 adalah “turunkan harga” nampaknya hingga kini, 27 tahun berlalu, tuntutan itu masih relevan, liberalisasi pasar memunculkan mafia tata kelola ekonomi yang mengakar ” ujar Khalid yang juga fasilitator sarasehan.

Baca Juga:  Pemprov Lampung Bahas Percepatan Migrasi Perizinan Usaha Penangkapan Ikan

Presiden Prabowo setelah dilantik Oktober 2024 lalu telah melahirkan beberapa kebijakan yang hendak mengembalikan perekonomian nasional kembali kepada ekonomi konstitusi. Dimana negara menguasai aset-aset strategis bangsa untuk dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi kepentingan bersama bukan hanya dinikmati segelintir orang saja serta menjaga kekayaan negara mengalir keluar tidak di nikmati rakyat Indonesia.

Khalid meneruskan,
“Kita mesti mengawal agenda nasional yang di bawa Presiden Prabowo, mengembalikan arah ekonomi nasional kepada ekonomi konstitusi, penguasaan negara atas kekayaan bangsa, digunakan sepenuhnya oleh anak bangsa untuk menghapus praktek ekonomi liberal, kepenguasan hanya di segelintir orang dan mengalirnya kekayaan negara keluar,” pungkas Khalid Zabidi.

Baca Juga:  Lampung Butuh BLK untuk Tujuan Korea, Jepang dan Arab Saudi

Demokrasi ekonomi menjadi kata kunci yang penting untuk mengembalikan arah ekonomi sesuai konstitusi, negara turut serta menjaga arah paradigmatik perekonomian nasional dan menguasai kekayaan strategis bangsa untuk sepenuhnya kepentingan bersama.


Penulis : Heri Suroyo


Editor : Hadi


Sumber Berita : Jakarta

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

KPK OTT Wamenaker Diduga Kasus Pemerasan
Pemprov Lampung Dorong Literasi Digital Guru Lewat Program AI Goes to School
Anggaran Sektor Pangan Minimal 10 % Dari APBN
LPM UIN RIL Jaga Standar Mutu Layananan Dengan Audit 48 Prodi dan 3 UPT
Staf Khusus Menteri Agama Paparkan Konsep Ekoteologi dan Kurikulum Berbasis Cinta 
Pengelolaan Sampah Lampung Berbenah, Dari Open Dumping Menuju Sanitary Landfill*
R APBD 2026, Pemprov Lampung Targetkan Bayar ‘Hutang’ DBH Rp 1,3 T
Kuliah Umum di Unila, Ketua MPR RI Minta Perkuat Riset

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 14:09 WIB

KPK OTT Wamenaker Diduga Kasus Pemerasan

Kamis, 21 Agustus 2025 - 14:07 WIB

Pemprov Lampung Dorong Literasi Digital Guru Lewat Program AI Goes to School

Kamis, 21 Agustus 2025 - 09:15 WIB

Anggaran Sektor Pangan Minimal 10 % Dari APBN

Kamis, 21 Agustus 2025 - 08:43 WIB

LPM UIN RIL Jaga Standar Mutu Layananan Dengan Audit 48 Prodi dan 3 UPT

Kamis, 21 Agustus 2025 - 08:05 WIB

Staf Khusus Menteri Agama Paparkan Konsep Ekoteologi dan Kurikulum Berbasis Cinta 

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

KPK OTT Wamenaker Diduga Kasus Pemerasan

Kamis, 21 Agu 2025 - 14:09 WIB

#indonesiaswasembada

Pemprov Lampung Dorong Literasi Digital Guru Lewat Program AI Goes to School

Kamis, 21 Agu 2025 - 14:07 WIB

#CovidSelesai

Anggaran Sektor Pangan Minimal 10 % Dari APBN

Kamis, 21 Agu 2025 - 09:15 WIB

#indonesiaswasembada

LPM UIN RIL Jaga Standar Mutu Layananan Dengan Audit 48 Prodi dan 3 UPT

Kamis, 21 Agu 2025 - 08:43 WIB