Sjarifuddin Hasan: Kenaikan BBM Lemahkan Daya Beli Masyarakat

Selasa, 30 Agustus 2022 | 18:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Heri Suroyo

PONOROGO – Terkait rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Wakil Ketua MPR Prof. Dr. Sjarifuddin Hasan SE., MM., MBA., menegaskan perlu ada evaluasi yang menyeluruh dan utuh tentang APBN. Dirinya mempertanyakan apakah memang perlu harga BBM dinaikan.

“Kalau dinaikan kelak akan melemahkan daya beli masyarakat. Rakyat akan semakin menderita apalagi sekarang inflasi sangat tinggi”, ujarnya. Ditambahkan harga-harga akan semakin membumbung tinggi. “Kalau harga BBM dinaikan pasti akan semakin memicu naiknya harga-harga kebutuhan masyarakat”, ungkapnya.

Hal demikian disampaikan oleh politisi dari Partai Demokrat itu kepada wartawan saat dirinya melakukan kunjungan kerja ke Pacitan dan Ponorogo, Jawa Timur, (29/8).

Kenaikan BBM jenis Pertalite dan Solar, menurut pria asal Sulawesi Selatan itu, akan membuat rakyat kecil sengsara. Dikatakan rakyat miskin akan bertambah miskin, yang hampir miskin jadi miskin.

Baca Juga:  Aulia Pulanglah Nak, Ibu dan Ayah Menunggu di Rumah

“Potensi kemiskinan akan tinggi lagi”, ungkapnya. Pria yang meraih gelar guru besar dari Universitas Negeri Makassar itu menyebut banyak pos anggaran yang bisa dialokasikan untuk menutup defisit BBM. Banyak pos yang bisa ditunda, antara lain misalnya Proyek Kereta Api Cepat. Proyek kereta yang menghubungkan Jakarta dan Bandung itu disebut sudah terlalu membebani APBN. “Apalagi China telah meminta biaya pembangunan Kereta Cepat selanjutnya  dibebankan pada APBN”, ujarnya. Hal demikian menurutnya kan menjadi masalah baru.

Tak hanya Kereta Cepat yang akan menjadi beban APBN. Rencana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, perlu dipertimbangkan kembali. Pemindahan ibu kota bisa saja dilakukan namun tidak untuk saat ini.

Menteri Koperasi dan UMKM di masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu prihatin saat ini program yang berorientasi bantuan untuk rakyat kecil banyak dihilangkan. Dicontohkan, menyangkut tunjangan guru.untuk membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat sudah mulai dihilangkan.

Baca Juga:  Danbrigif 4 Mar/BS-Golden Tulip Tanam 5.000 Bibit Mangrove di Piabung

“Jadi saya pikir perlu untuk dilakukan evaluasi menyeluruh”, tuturnya. Sebagai politisi dari Partai Demokrat, dirinya menyebut partainya dengan tegas menolak kenaikan BBM.

Dirinya setuju bila subsidi yang ada harus tepat sasaran. Subsidi yang ada jangan sampai diterima oleh orang-orang yang tidak berhak. “Jangan sampai dinikmati oleh mereka yang memiliki mobil mewah”, tegasnya. Untuk itu harus diatur dengan strategi agar konsumsi BBM bisa dibatasi. “Bila tepat sasaran  akan semakin memperkecil defisit”, tegasnya. ##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Dandim 0426 TB, Hadiri Penyerahan Alsintan Dan Benih Padi Dari Kementerian RI
Lapor Pak Gubernur!, SMK Negeri 2 Kotabumi Diduga Pungut Biaya Jalan-Jalan ke Jakarta-Bandung
Kapolres Inhil Sambut Baik Program JMSI, Media Profesional Menuju Indonesia Emas 
Gaji Hakim Naik, Stevano: Presiden Benahi Wajah Hukum Indonesia
Rizki Natakusuma Dorong Two State Solution Palestina-Israel: Perlu Aksi Nyata!
Pemprov Lampung Terima Kunjungan Tim Itjen Kemendagri dalam Rangka Pembinaan dan Pengawasan Kinerja Pemerintah Daerah
Pemprov Lampung Gelar FGD tentang Upaya Peningkatan Indeks Demokrasi Indonesia Provinsi Lampung Tahun 2025
Lampung Targetkan Kenaikan Nilai IDI, Pj. Sekda Dorong Kolaborasi Seluruh Elemen

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 22:13 WIB

Dandim 0426 TB, Hadiri Penyerahan Alsintan Dan Benih Padi Dari Kementerian RI

Kamis, 12 Juni 2025 - 21:42 WIB

Lapor Pak Gubernur!, SMK Negeri 2 Kotabumi Diduga Pungut Biaya Jalan-Jalan ke Jakarta-Bandung

Kamis, 12 Juni 2025 - 20:45 WIB

Kapolres Inhil Sambut Baik Program JMSI, Media Profesional Menuju Indonesia Emas 

Kamis, 12 Juni 2025 - 19:23 WIB

Gaji Hakim Naik, Stevano: Presiden Benahi Wajah Hukum Indonesia

Kamis, 12 Juni 2025 - 19:06 WIB

Rizki Natakusuma Dorong Two State Solution Palestina-Israel: Perlu Aksi Nyata!

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

Gaji Hakim Naik, Stevano: Presiden Benahi Wajah Hukum Indonesia

Kamis, 12 Jun 2025 - 19:23 WIB