Program Ganti Meteran Listrik Rumah Tangga ke Digital, Gratis dan Transparan

Kamis, 6 Juli 2023 | 14:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Heri Suroyo 

JAKARTA – Anggota Komisi VII DPR RI Rofik Hananto mengapresiasi inovasi penggunaan Smart Meter AMI oleh PLN. Meteran tersebut nantinya akan mengganti meteran konvensional yang saat ini terpasang di banyak rumah tangga

“Kami (Fraksi PKS), mengapresiasi inovasi penggunaan Smart Meter AMI oleh PLN, karena memungkinkan untuk mengefisiensikan penggunaan energi listrik oleh pelanggan,” ujar Rofik dalam RDP (Rapat Dengar Pendapat) Komisi VII DPR RI dengan Dirut PLN, di Jakarta, Kamis (6/7).

Meski demikian, ia minta agar pada proses perubahan meteran konvensional menjadi meteran digital ini dilakukan secara transparan dan tidak ada penyelewengan penggunaan anggaran baik dari PLN maupun pihak terkait. “Saya meminta semua proses pengadaan peralatan dan implementasinya di lapangan dilakukan secara transparan agar tidak terjadi penyalahgunaan anggaran di PLN,” pintanya.

Tidak hanya itu, politisi dari Dapil Jateng VII tersebut juga meminta kepada PLN agar mensosialisasikan terlebih dahulu kebijakan ini kepada masyarakat luas. Hal itu semata untuk mengantisipasi terjadinya kesalahpahaman dalam implementasi inovasi ini. Sekaligus agar masyarakat mengetahui manfaat dari penerapan meteran digital ini di rumah mereka.

Baca Juga:  Ketua Timwas: Permintaan Maaf Menag Soal Haji Sah, Tapi Kinerja Diperbaiki

Selain itu, ia juga berharap implementasi inovasi ini tidak memungut biaya sama sekali kepada masyarakat. Sehingga tidak memberatkan masyarakat kecil terutama pedesaan yang sampai saat ini masih belum memiliki meteran listrik sebagaimana mestinya.

“Saya juga meminta PLN melakukan sosialisasi program ini dengan baik agar masyarakat mengetahui manfaat dari sistem tersebut, terutama pemasangannya yang dilakukan dengan gratis, tanpa ada biaya sama sekali dari pelanggan,” tegasnya.

Namun, Rofik juga mempertanyakan bagaimana nasib pekerja pencatat meteran PLN yang berjumlah sekitar 60 ribu pegawai. Rofik meminta PLN untuk menyiapkan rencana pengkaryaan ribuan pegawai tersebut.

“Program AMI dilaksanakan dalam kurun waktu 10 tahun dari sekarang, PLN harus menyiapkan mitigasi bagi karir 60 ribu pekerja pencatat meteran, jangan sampai terjadi lay off besar-besaran yang merugikan karyawan PLN. Perlu adanya persiapan dari sekarang, mau dikemanakan 60 ribu karyawan tersebut,”pungkasnya.

Baca Juga:  Lampung Gaet Investasi Pertanian dari Shandong

Sebagaimana dijelaskan PLN dalam RDP tersebut, Smart Meter ‘Advanced Metering Infrastructure’ (AMI) merupakan meteran digital yang akan menggantikan meteran konvesional, sebagai upaya transformasi layanan kelistrikan digital dari PLN.

AMI akan mempermudah pengukuran penggunaan listrik konsumen. Melalui pengukuran konsumsi listrik yang akurat, otomatis, dan realtime monitoring, akan meminimalisir potensi kesalahan pencatatan akibat human error, mencegah kecurangan transaksi listrik, serta manajemen demand yang lebih efisien.

Manfaat lainnya, pelanggan tidak dirugikan lagi karena kesalahan pencatatan, gangguan dapat terdeteksi lebih dini, serta recovery dan pelayanan yang lebih cepat. Terkait implementasi AMI ke rumah tangga, PLN menargetkan 1,2 juta pelanggan secara nasional yang dibagi dalam beberapa klaster pemasangan. (*)

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Prajurit TNI Gugur Ditembak, Dibacok Di Distrik Dekai oleh OPM
Korban Tipu Gelap di Lampung Utara Minta, Tersangka Segera Ditangkap
Sadd al-Dzari’ah: Solusi dari Kearifan Islam dalam Tata Kelola Sampah
Asyik, Ketahuan Berdua Dengan Wanita Bukan Istri, Bupati Lampung Utara Hanya Kasih Sanksi Teguran
Dandim 0426 TB Bersama Baznas Serahkan Kunci Rumah Hasil Program Bedah RTLH
TP PKK Provinsi Lampung Dukung Peningkatan Kualitas Guru TK melalui Workshop Membatik dan Seminar Golda Institut
Kodim 0426 Tulang Bawang Bangun Jembatan Penghubung Antar Asrama
Pemprov Lampung Ikuti Arahan Kemendagri Terkait Inflasi dan Realisasi Program Prioritas

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 03:01 WIB

Prajurit TNI Gugur Ditembak, Dibacok Di Distrik Dekai oleh OPM

Selasa, 17 Juni 2025 - 02:42 WIB

Korban Tipu Gelap di Lampung Utara Minta, Tersangka Segera Ditangkap

Senin, 16 Juni 2025 - 20:16 WIB

Sadd al-Dzari’ah: Solusi dari Kearifan Islam dalam Tata Kelola Sampah

Senin, 16 Juni 2025 - 18:36 WIB

Asyik, Ketahuan Berdua Dengan Wanita Bukan Istri, Bupati Lampung Utara Hanya Kasih Sanksi Teguran

Senin, 16 Juni 2025 - 14:20 WIB

Dandim 0426 TB Bersama Baznas Serahkan Kunci Rumah Hasil Program Bedah RTLH

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Prajurit TNI Gugur Ditembak, Dibacok Di Distrik Dekai oleh OPM

Selasa, 17 Jun 2025 - 03:01 WIB

#indonesiaswasembada

Dandim 0426 TB Bersama Baznas Serahkan Kunci Rumah Hasil Program Bedah RTLH

Senin, 16 Jun 2025 - 14:20 WIB