Polres Tuba Tangkap Provokator Penyebab Kerusuhan di TPS

Jumat, 25 Agustus 2023 | 22:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Annisa

TULANG BAWANG – Seorang provokator yang menyebabkan terjadinya kerusuhan di tempat pemungutan suara (TPS), pada tahapan Pemilihan Kepala Kampung (Pilkakam) serentak tahun 2023 ditangkap petugas dari Polres Tulang Bawang, Polda Lampung.

Kerusuhan di TPS ini bermula karena massa salah satu pendukung calon Kepala Kampung (Kakam) yang mengikuti kontestasi tidak terima calonnya tersebut mengalami kekalahan. Mereka beranggapan bahwa panitia Pilkakam telah berbuat curang dan menuntut untuk dilakukan pemilihan ulang.

Jumlah daftar mata pilih (DPT) di TPS tersebut sebanyak 1000 orang, yang dilakukan pengamanan oleh dua personel Polri dan dibantu dua personel linmas karena masuk kategori sangat rawan. Hasil penghitungan suara, calon nomor 1 unggul dengan memperoleh 500 suara, sedangkan calon nomor 2 hanya memperoleh 495 suara atau selisih 5 suara. Surat suara rusak 2 dan tidak hadir 3 orang.

Massa pendukung yang tidak terima dengan hasil hitung suara sempat diberikan penjelasan oleh panitia Pilkakam, tapi mereka tetap saja tidak mau mengerti. Melihat hal tersebut, personel Polri yang bertugas di TPS langsung melaporkan secara berjenjang kepada pimpinan, sehingga Kapolres memerintahkan Kabag Ops serta Kasat Samapta untuk mengerahkan pasukan ke lokasi.

Baca Juga:  Tancap Gas, Dapur SPPG Pemuda Muhammadiyah Lampung Utara Salurkan MBG

Semua tahapan dalam pengendalian massa telah dilakukan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP), mulai dari mengerahkan tim negosiator, dalmas awal, dalmas rangka, hingga dalmas inti. Namun aksi massa semakin tidak terkendali, petugas Polri yang tidak berseragam melakukan upaya paksa dengan menangkap seorang provokator dan akhirnya massa membubarkan diri.

Itulah sekelumit gambaran pada simulasi sistem pengamanan kota (Sispamkota) pada tahap pungut suara di TPS sebagai kesiapan pada Pilkakam serentak tahun 2023 yang digelar oleh Polres Tulang Bawang, hari Jum’at (25/08/2023), pukul 09.30 WIB s/d selesai, di lapangan Mapolres setempat.

“Simulasi Sispamkota yang kami gelar hari ini, merupakan rangkaian kegiatan kesiapan menghadapi Pilkakam serentak tahun 2023 di Kabupaten Tulang Bawang yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan September 2023,” kata Kabag Ops, Kompol Yudi Pristiwanto, SH, mewakili Kapolres Tulang Bawang, AKBP Jibrael Bata Awi, SIK.

Lanjutnya, Pilkakam tersebut akan berlangsung secara serentak di 67 Kampung yang ada di Kabupaten Tulang Bawang yang berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur, dengan peserta kontestasi terdiri dari 183 calon Kakam.

Baca Juga:  OTT Polda Lampung: Ketua LSM dan Anggotanya Ditangkap Usai Peras RS Abdul Moeloek

“Dengan adanya simulasi ini, diharapkan petugas yang melakukan pengamanan di TPS mengerti dan faham apa saja langkah-langkah yang harus diambil, begitu juga dengan Polsek dan Polres. Dalam kegiatan simulasi yang kami gelar ini melibatkan sebanyak 243 personel,” papar perwira dengan melati satu dipundaknya.

Kabag Ops menambahkan, pada Pilkakam serentak 2023 nanti terdapat beberapa titik rawan, tapi tidak berpotensi terjadinya konflik. Namun kami tidak underestimate dengan tetap mengerahkan personel untuk melakukan pengamanan di tiap TPS yang nantinya tergelar.

“Kami mengimbau kepada masyarakat yang ada di Kabupaten Tulang Bawang, agar tetap menjaga kamtibmas yang kondusif. Pelaksanaan Pilkakam adalah demokrasi langsung yang dilakukan oleh warga untuk memilih calon pemimpin di Kampungnya. Selain itu, para calon harus siap menang dan siap kalah untuk membangun kampungnya sendiri, dengan legowonya itu akan membentuk masyarakat yang harmonis, damai dan sejuk,” imbuh Kompol Yudi. (*)
(Humas Polres Tulang Bawang) ##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Targetkan Predikat LPH Utama, UIN Lampung Siap Menjadi Ekosistem Halal Global
Perubahan Kualifikasi LPH UIN, Prof Wan: Aktivitas Keseharian Kita Harus Halal
Polsek Simpang Pematang Bekuk Pelaku Curanmor Dengan 11 TKP
Santiaji Jurnalistik dan Kehumasan 2025, Dorong Sinergi Pers dan Praktisi Kehumasan Bangun Kredibilitas Pemerintah di Masyarakat
JMSI Lampung Dukung Gubernur Mirza Bangun Jembatan Kepercayaan Antara Pemerintah dan Masyarakat
Raih Gelar Doktor Dengan Nilai cumlaude, Ariawan : Semoga dapat memberikan motivasi kepada teman” jurnalis lainya
Pemprov Lampung Tingkatkan Kualitas Pelaksanaan Program Nasional, Perkuat Sinergi Pusat-Daerah untuk Kebermanfaatan bagi Masyarakat Lampung
Mahasiswa Hukum Didorong Wujudkan Penegakan Hukum yang Berkeadilan dan Berempati melalui National Moot Court Competition Piala Prof. Hilman Hadikusuma Tahun 2025

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:24 WIB

Targetkan Predikat LPH Utama, UIN Lampung Siap Menjadi Ekosistem Halal Global

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:18 WIB

Perubahan Kualifikasi LPH UIN, Prof Wan: Aktivitas Keseharian Kita Harus Halal

Minggu, 19 Oktober 2025 - 00:47 WIB

Polsek Simpang Pematang Bekuk Pelaku Curanmor Dengan 11 TKP

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 21:01 WIB

Santiaji Jurnalistik dan Kehumasan 2025, Dorong Sinergi Pers dan Praktisi Kehumasan Bangun Kredibilitas Pemerintah di Masyarakat

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 18:55 WIB

JMSI Lampung Dukung Gubernur Mirza Bangun Jembatan Kepercayaan Antara Pemerintah dan Masyarakat

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Polsek Simpang Pematang Bekuk Pelaku Curanmor Dengan 11 TKP

Minggu, 19 Okt 2025 - 00:47 WIB