Mengenal Gopchang, Usus Bakar Khas Korsel yang Viral

Minggu, 4 Desember 2022 | 10:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi/Net

Ilustrasi/Net

Laporan : Vini

Gopchang atau usus sapi Korea bakar dan digoreng tengah viral di media sosial, terutama di TikTok. Banyak orang tertarik makan Gopchang. Apalagi, makanan dari negeri ginseng ini sudah mulai merambah Indonesia.

Sebelum benar-benar mencicip makanan yang konon sangat berlemak itu, alangkah baiknya mengenal lebih jauh, apa itu Gopchang.

Dikutip cnnindonesia.com nama gopchang memiliki arti yang cukup unik. Gop sendiri berarti lemak hewani, dan gopchang berarti lemak usus hewan. Itu berarti gopchang adalah makanan berlemak yang terbuat dari usus hewan.

Gopchang biasanya dipanggang ala barbekyu di atas bara panas. tapi terkadang gopchang juga disajikan dalam bentuk tumisan dengan bermacam-macam sayuran dalam saus pedas.

Baca Juga:  KH Ismail Zulkarnaen, Pimpinan Pondok Riyadus Sholihin Tutup Usia

Dilansir dari Walk Into Korea, saat mentah, gopchang menyerupai coretan kotor berwarna merah muda. Tetapi sebenarnya cukup beraroma dan menarik secara tekstur saat dipanggang dan diiris. Biasanya gopchang akan dipotong menjadi potongan seukuran gigitan yang lebih mudah diatur.

Nama gopchang sebagaimana dilansir dari K-Odyssey digambarkan sebagai bentuk usus yang melingkar dan berkelok. Sebagai salah satu makanan khas Korea, gopchang memiliki bentuk yang mirip tabung. Gopchang juga memiliki serat elastis. Makanan ini disebut kaya akan zat besi dan vitamin.

Baca Juga:  Hari Bhayangkara ke 79, Kapolres Way Kanan Gelar Monitoring Exhibition Wisata Curup Gangsa

Saat dimakan, gopchang juga memiliki tekstur yang kenyal, hampir persis saat Anda makan lemak yang dibakar. Gopchang semakin populer karena teksturnya yang unik dan rasanya yang gurih.

Gopchang sangat populer di hampir semua wilayah Korea Selatan. Gopchang sebagaimana menukil laman Mashed, dianggap sebagai makanan larut malam yang sempurna.

Bagi mereka yang menyukai hidangan ini, perpaduan rasa ditambah kunyahan yang elastis dan kenyal sulit ditemukan pada makanan lain di Korea Selatan.##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Pemprov Ajak Muslimah Ambil Peran Strategis
Ketua TP PKK Dorong Inovasi Sambel Seruit
Usai Rolling Jabatan, Elfianah Roadshow Sertijab 5 Camat yang Baru Di Lantik
Dibimbing Nurul, Mahasiswa FP UNILA Raih Hibah PKM-RE DIKTI 2025 dan Siap Melaju ke PIMNAS
Sinergi Pemprov Lampung dan TNI, Kodam XX/Radin Inten Menuju Kenyataan, Lampung Siap Jadi Sentra Pertahanan Strategis di Sumatera
UIN Raden Intan Jadi Tuan Rumah POMPROV 2025 Cabor Panjat Tebing dan Bulu Tangkis
Bupati Tanggamus Buka Musda MUI
Keluarga Korban Tragedi Semanggi I Tolak Penulisan Ulang Sejarah Oleh Fadli Zon

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 22:59 WIB

Pemprov Ajak Muslimah Ambil Peran Strategis

Sabtu, 5 Juli 2025 - 22:54 WIB

Ketua TP PKK Dorong Inovasi Sambel Seruit

Sabtu, 5 Juli 2025 - 22:48 WIB

Usai Rolling Jabatan, Elfianah Roadshow Sertijab 5 Camat yang Baru Di Lantik

Sabtu, 5 Juli 2025 - 10:52 WIB

Dibimbing Nurul, Mahasiswa FP UNILA Raih Hibah PKM-RE DIKTI 2025 dan Siap Melaju ke PIMNAS

Jumat, 4 Juli 2025 - 15:24 WIB

Sinergi Pemprov Lampung dan TNI, Kodam XX/Radin Inten Menuju Kenyataan, Lampung Siap Jadi Sentra Pertahanan Strategis di Sumatera

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Pemprov Ajak Muslimah Ambil Peran Strategis

Sabtu, 5 Jul 2025 - 22:59 WIB

#CovidSelesai

Ketua TP PKK Dorong Inovasi Sambel Seruit

Sabtu, 5 Jul 2025 - 22:54 WIB