Komunitas Perempuan Menari, Mengangkat Tradisi, Menanti MURI di ArtChipelaGong

Rabu, 9 Oktober 2024 - 07:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA — Komunitas Perempuan Menari (KPM) akan menggelar pergelaran seni budaya akbar di Teater Besar, Taman Ismail Marzuki Jakarta pada Sabtu, 26 Oktober 2026 mendatang. Pergelaran yang mereka beri nama ArtChipelaGong tersebut akan menampilkan keindahan tari tradisional nusantara dari Sabang hingga Merauke yang dikoreografi secara khusus.

Koreografer utama dan sutradara pergelaran ArtChipelaGong, Supriadi Arsyad mengatakan ArtChipelaGong, yang merupakan gabungan dari kata ‘Art” (seni), “Archipelago” (kepulauan) dan “Gong” (instrumen musik khas Indonesia). Kata ini melambangkan kesatuan kesenian dari seluruh provinsi Indonesia, dengan gong sebagai simbol penghubung setiap rangkaian tari.

Sebanyak 38 provinsi akan diwakili melalui tarian tradisional yang menggambarkan keunikan budaya masing-masing wilayah. Zona budaya seperti Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua akan disajikan melalui koreografi yang dirancang secara cermat, menjaga identitas setiap daerah agar tetap otentik.

“Kami ingin menghadirkan pergelaran yang berbeda. Tidak hanya menampilkan tarian dari 38 provinsi, tetapi juga mengombinasikan koreografi yang mampu menonjolkan ciri khas setiap daerah, sehingga tidak tampak seperti medley biasa,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa, 8 Oktober 2024.

Baca Juga:  Samsudin: SHA Momentum Kemajuan Lampung

Dalam pergelaran ini, KPM juga berkolaborasi dengan Armonia Choir Indonesia, yang akan membawakan lagu-lagu medley yang terdiri dari Enggo Lari, Sajojo, Sipatokaan, Jangkrik Genggong, dan Rambadia.

“Kolaborasi ini akan memperkaya pergelaran dengan perpaduan vokal indah, musik tradisional live, serta penggunaan sequencer modern, yang memberikan sentuhan spesial pada segmen-segmen tari tertentu,” sebutnya.

Menuju Rekor MURI

Pergelaran ArtChipelaGong didaftarkan ke Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dalam kategori “Fragmen Tari Nusantara dengan Jumlah Provinsi Terbanyak”. Upaya ini merupakan langkah Komunitas Perempuan Menari (KPM) untuk tidak hanya mencetak prestasi nasional, tetapi juga untuk semakin memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia dari Sabang hingga Merauke melalui seni tari.

Dukungan datang dari Jaya Suprana dan Aylawati Sarwono, pendiri MURI, yang telah lama mengikuti perjalanan KPM. Keduanya merasa bahwa KPM memiliki kapasitas untuk mencatatkan rekor MURI, dan menantang KPM untuk menghadirkan sebuah pergelaran yang pantas mendapatkan pengakuan tersebut.

Tantangan ini menjadi dorongan bagi KPM untuk membuktikan komitmennya dalam melestarikan budaya dan seni tari tradisional Indonesia.

Baca Juga:  Arena Sabung Ayam Komar Kacir, Polsek Sukadana Lakukan Penggerebekan

Seiring dengan penambahan jumlah provinsi di Indonesia, ArtChipelaGong diharapkan menjadi momen bersejarah yang dapat menggambarkan keragaman budaya nusantara, sekaligus menampilkan kekayaan seni tari dan musik tradisional dari seluruh pelosok negeri.

“Kami berterima kasih kepada semua penonton yang telah membeli tiket dan berencana menyaksikan pergelaran kami. Harapan kami, penonton tidak hanya terhibur, tetapi juga belajar tentang kekayaan budaya Indonesia yang sangat luas. Kami, perempuan berusia 10 hingga 60 tahun, tetap bersemangat mempertahankan tradisi seni tari nusantara di tengah derasnya arus globalisasi,” ujar Listiany Kartawidjaya, Ketua Pergelaran ArtChipelaGong sekaligus Founder Komunitas Perempuan Menari.

Komunitas Perempuan Menari (KPM) didirikan pada 6 Januari 2018, beranggotakan sekitar 100 perempuan berusia 10-60 tahun dari berbagai profesi. Misi utama komunitas ini adalah melestarikan seni budaya, khususnya seni tari tradisional Indonesia. Sejak didirikan, KPM secara rutin menyelenggarakan pergelaran tahunan yang mengangkat nilai-nilai tradisi nusantara.##


Penulis : Fidhel


Editor : Fidhel


Sumber Berita : JAKARTA

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Aryodhia Sosok To The Point: Sedikit Bicara Banyak Bekerja
Brigif 4 Mar/BS Beri Kejutan di HUT Brimob Lampung
JMSI Rekomendasikan Pj Gubernur Lampung Samsudin Penerima Anugerah Dewan Pers 2024
Wakil Pimred Lintaslampung Jadi Panelis Debat Pilwakot Bandarlampung
Pj. Sekdaprov Fredy Buka Rakor Kelitbangan Daerah
Komisi IX DPR Harap Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Dipikirkan Secara Matang
KTT OKI-Liga Arab 2024, Mahfuz Sidik: Wamenlu Bawa Angin Segar Bagi Perjuangan Kemerdekaan Palestina
Pj. Gubernur Lampung Ajak Masyarakat Lampung di Perantauan Aktif Berkontribusi dalam Pembangunan Daerah
Komunitas Penari Melestarikan Tradisi

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 16:50 WIB

Aryodhia Sosok To The Point: Sedikit Bicara Banyak Bekerja

Kamis, 14 November 2024 - 16:27 WIB

Brigif 4 Mar/BS Beri Kejutan di HUT Brimob Lampung

Kamis, 14 November 2024 - 16:22 WIB

JMSI Rekomendasikan Pj Gubernur Lampung Samsudin Penerima Anugerah Dewan Pers 2024

Kamis, 14 November 2024 - 15:30 WIB

Wakil Pimred Lintaslampung Jadi Panelis Debat Pilwakot Bandarlampung

Kamis, 14 November 2024 - 14:00 WIB

Pj. Sekdaprov Fredy Buka Rakor Kelitbangan Daerah

Kamis, 14 November 2024 - 13:18 WIB

KTT OKI-Liga Arab 2024, Mahfuz Sidik: Wamenlu Bawa Angin Segar Bagi Perjuangan Kemerdekaan Palestina

Kamis, 14 November 2024 - 11:22 WIB

Pj. Gubernur Lampung Ajak Masyarakat Lampung di Perantauan Aktif Berkontribusi dalam Pembangunan Daerah

Kamis, 14 November 2024 - 05:44 WIB

Ketua Laz DD Lampung Bertolak Ke Palestina, Hantar Bantuan Warga

Berita Terbaru

Bandar Lampung

Aryodhia Sosok To The Point: Sedikit Bicara Banyak Bekerja

Kamis, 14 Nov 2024 - 16:50 WIB

Berita TNI

Brigif 4 Mar/BS Beri Kejutan di HUT Brimob Lampung

Kamis, 14 Nov 2024 - 16:27 WIB

Bandar Lampung

Wakil Pimred Lintaslampung Jadi Panelis Debat Pilwakot Bandarlampung

Kamis, 14 Nov 2024 - 15:30 WIB

Bandar Lampung

Pj. Sekdaprov Fredy Buka Rakor Kelitbangan Daerah

Kamis, 14 Nov 2024 - 14:00 WIB