Jelang Puasa, DPD RI Minta Pemerintah Jamin Pasokan Bahan Pangan

Selasa, 15 Maret 2022 | 17:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Heri Suroyo
JAKARTA-Menjelang Bulan Suci Ramadhan, DPD RI meminta pemerintah perlu memastikan kelancaran pasokan bahan pangan pokok.

Tentunya hal itu dapat menunjang kelancaran jalannya pelaksanaan ibadah pada Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1 Syawal.

“Hal ini masih menjadi isu hangat, kelangkaan bahan pangan seperti minyak goreng dan gula masih menjadi permasalahan yang mengemuka di masyarakat. Hal ini termasuk kenaikan harga bahan bakar minyak dan gas,” ucap Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono saat memimpin Pembukaan Masa Sidang IV Tahun Sidang 2021-2022 di Nusantara V Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (15/3).

Menurut senator asal Maluku itu, permasalahan-permasalahan di atas tentunya perlu diurai lebih lanjut dengan melihat rantai pasok dari hulu ke hilir, di mana yang bermasalah.

“Hal ini tidak boleh berlarut-larut, dan masyarakat tidak boleh dirugikan,” terangnya.

Di sisi lain, Nono Sampono juga menyoroti pemerintah mencoba memberlakukan kebijakan baru mengenai uji coba tanpa karantina bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) ke daerah khususnya Bali.

Ia menganggap hal ini ibarat pisau bermata dua, di satu sisi dapat membuat perekonomian di Bali menjadi kembali berputar, sementara di sisi lain memicu kekhawatiran risiko penyebaran multi varian Covid-19.

Baca Juga:  DPD Harus Produktif Meski Kewenangannya Terbatas

“PPLN ini seperti pisau bermata dua, satu sisi meningkatkan perekonomian. Sisi lain bisa memicu risiko penyebaran multi varian,” cemasnya.

Nono Sampono juga mengapresiasi kebijakan pemerintah yang telah menghapus syarat perjalanan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN). DPD RI berharap bahwa pandemi Covid-19 dapat berganti menjadi endemi atau hidup berdampingan dengan virus.

“Hal ini tentu memerlukan cara pandang hidup dan kondisi yang baru. Cara pandang ini yang akan membawa Indonesia mendekati situasi yang normal,” imbuhnya.

Pada penyampaian laporan hasil kegiatan di daerah pemilihan, Anggota DPD RI Provinsi DKI Jakarta Fahira Idris menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini tidak hanya mengatasi urbanisasi dan pusat bisnis saja. Tetapi tengah menyiapkan keterbatasan tata ruang yang layak sehingga perlu perhatian dari seluruh stakeholder.

“Jakarta saat ini sedang menata tata ruang yang layak, maka kami mendorong masyarakat agar bersama-sama DPD RI mengawal terus agar bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.

Baca Juga:  Maulid Nabi, PKK Lampung Terus Suarakan Peran Perempuan dalam Pembangunan Daerah

Sementara itu, Anggota DPD RI asal Provinsi Sulawesi Barat Andri Prayoga Putra Singkarru mengatakan bahwa kondisi permukaan laut di Sulawesi Barat mengalami peningkatan sehingga kerap menyebabkan banjir. Menurutnya, kondisi itu setiap tahun terus terjadi dan semakin parah.

“Banjir setiap tahun makin parah, belum lagi akhir tahun lalu Sulbar diterpa badai. Maka kami berharap pemerintah bisa segera mengatasi permasalahan ini,” ucapnya.

Di kesempatan yang sama, Anggota DPD RI asal Provinsi Jawa Barat Eni Sumarni meminta UU Penghapusan Kekerasan Seksual (PKS) untuk segera disahkan. Berdasarkan hasil resesnya, Jawa Barat mengalami peningkatan kasus pelecehan seksual.

“Pemerintah jangan fokus pada pemulihan ekonomi saja. Seharusnya pemerintah juga memikirkan peningkatan kasus pelecehan seksual yang mencapai 150 persen di Jabar. Maka saya meminta UU PKS harus segera disahkan,” harapnya. ##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Fun Run “InsuRUNce 2025” Semarakkan Hari Asuransi Nasional di Bandarlampung 
Begawi Agung di Lampung Utara, Teguhkan Komitmen Pelestarian Adat dan Budaya Lampung di Tengah Tantangan Modernisasi dan Globalisasi
Targetkan Predikat LPH Utama, UIN Lampung Siap Menjadi Ekosistem Halal Global
Perubahan Kualifikasi LPH UIN, Prof Wan: Aktivitas Keseharian Kita Harus Halal
Polsek Simpang Pematang Bekuk Pelaku Curanmor Dengan 11 TKP
Santiaji Jurnalistik dan Kehumasan 2025, Dorong Sinergi Pers dan Praktisi Kehumasan Bangun Kredibilitas Pemerintah di Masyarakat
JMSI Lampung Dukung Gubernur Mirza Bangun Jembatan Kepercayaan Antara Pemerintah dan Masyarakat
Raih Gelar Doktor Dengan Nilai cumlaude, Ariawan : Semoga dapat memberikan motivasi kepada teman” jurnalis lainya

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:09 WIB

Fun Run “InsuRUNce 2025” Semarakkan Hari Asuransi Nasional di Bandarlampung 

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:05 WIB

Begawi Agung di Lampung Utara, Teguhkan Komitmen Pelestarian Adat dan Budaya Lampung di Tengah Tantangan Modernisasi dan Globalisasi

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:24 WIB

Targetkan Predikat LPH Utama, UIN Lampung Siap Menjadi Ekosistem Halal Global

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:18 WIB

Perubahan Kualifikasi LPH UIN, Prof Wan: Aktivitas Keseharian Kita Harus Halal

Minggu, 19 Oktober 2025 - 00:47 WIB

Polsek Simpang Pematang Bekuk Pelaku Curanmor Dengan 11 TKP

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Polsek Simpang Pematang Bekuk Pelaku Curanmor Dengan 11 TKP

Minggu, 19 Okt 2025 - 00:47 WIB