Fluktuasi Harga Sembako, Pemerintah Tulangbawang Diminta Ambil Langkah

Kamis, 6 Februari 2025 | 06:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MENGGALA– Jelang Ramadhan dan Idul Fitri kenaikan sembako tak dapat dihindari. Permintaan meninggi sementara persediaan terbatas. Ini terjadi di Pasar Putri Agung Menggala, Tulangbawang.

Situasi ini berpotensi menjadi ancaman bagi daya beli masyarakat, terutama bagi kelompok ekonomi menengah ke bawah.

Agung (48) seorang pedagang bahan pokok di Pasar Putri Agung Menggala, mengungkapkan bahwa kenaikan harga ini perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah.

“Jika tidak ada upaya stabilisasi harga dan distribusi pasokan yang lebih baik, masyarakat akan semakin terbebani, terutama saat kebutuhan meningkat menjelang Ramadhan,” ujarnya.

Baca Juga:  Laksdya Edwin Apresiasi Kontribusi JMSI Perkuat Wawasan Kebangsaan

Berdasarkan pantauan harga terkini, sejumlah komoditas strategis mengalami kenaikan signifikan. Cabai rawit, misalnya, melonjak dari Rp75.000 menjadi Rp80.000 per kilogram. Harga gula naik dari Rp17.000 menjadi Rp19.000 per kilogram, sementara ayam potong yang sebelumnya Rp25.000 kini mencapai Rp30.000 per kilogram. Bahkan, harga minyak goreng subsidi Minyak Kita yang sebelumnya Rp16.000 kini menjadi Rp18.000 per liter.

Meskipun beberapa komoditas seperti beras premium dan tepung terigu masih stabil, fluktuasi harga bahan pangan lain tetap menjadi tantangan besar. Jika kenaikan harga terus terjadi tanpa intervensi yang efektif, daya beli masyarakat berisiko tergerus, yang pada akhirnya dapat memicu tekanan ekonomi lebih luas di Tulang Bawang.

Baca Juga:  Gubernur Rahmat Mirzani Djausal Dampingi Menko Agus Harimurti Yudhoyono dalam Acara Fun Run di Bandar Lampung,

Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil langkah konkret, baik melalui operasi pasar, subsidi harga, maupun peningkatan pasokan agar lonjakan harga tidak semakin tak terkendali. Jika tidak, lonjakan harga menjelang Ramadhan dapat menjadi ancaman serius bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya mereka yang bergantung pada penghasilan harian.##


Penulis : Boy Tanjung


Editor : Hadi


Sumber Berita : Tulangbawang

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Targetkan Predikat LPH Utama, UIN Lampung Siap Menjadi Ekosistem Halal Global
Perubahan Kualifikasi LPH UIN, Prof Wan: Aktivitas Keseharian Kita Harus Halal
Polsek Simpang Pematang Bekuk Pelaku Curanmor Dengan 11 TKP
Santiaji Jurnalistik dan Kehumasan 2025, Dorong Sinergi Pers dan Praktisi Kehumasan Bangun Kredibilitas Pemerintah di Masyarakat
JMSI Lampung Dukung Gubernur Mirza Bangun Jembatan Kepercayaan Antara Pemerintah dan Masyarakat
Raih Gelar Doktor Dengan Nilai cumlaude, Ariawan : Semoga dapat memberikan motivasi kepada teman” jurnalis lainya
Pemprov Lampung Tingkatkan Kualitas Pelaksanaan Program Nasional, Perkuat Sinergi Pusat-Daerah untuk Kebermanfaatan bagi Masyarakat Lampung
Mahasiswa Hukum Didorong Wujudkan Penegakan Hukum yang Berkeadilan dan Berempati melalui National Moot Court Competition Piala Prof. Hilman Hadikusuma Tahun 2025
STOK sembako di Tuba Masih relatif aman (Foto:Boy Tanjung)

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:24 WIB

Targetkan Predikat LPH Utama, UIN Lampung Siap Menjadi Ekosistem Halal Global

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:18 WIB

Perubahan Kualifikasi LPH UIN, Prof Wan: Aktivitas Keseharian Kita Harus Halal

Minggu, 19 Oktober 2025 - 00:47 WIB

Polsek Simpang Pematang Bekuk Pelaku Curanmor Dengan 11 TKP

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 21:01 WIB

Santiaji Jurnalistik dan Kehumasan 2025, Dorong Sinergi Pers dan Praktisi Kehumasan Bangun Kredibilitas Pemerintah di Masyarakat

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 18:55 WIB

JMSI Lampung Dukung Gubernur Mirza Bangun Jembatan Kepercayaan Antara Pemerintah dan Masyarakat

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Polsek Simpang Pematang Bekuk Pelaku Curanmor Dengan 11 TKP

Minggu, 19 Okt 2025 - 00:47 WIB