Laporan : Heri Suroyo
JAKARTA – Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menyatakan, hasil dari Parliamentary Speakers’ Summit (P20) nantinya akan menjadi bagian dari join statement atau pernyataan bersama yang akan dibawa ke forum G20 pada November mendatang.
Rangkaian sidang P20 melaksanakan Parliamentary Forum yang mendiskusikan berbagai isu dan persoalan.
“P20 ini nanti hasilnya semacam dokumen yang menjadi bagian join statement untuk dibawa ke G20,” kata Fadli Zon sesaat setelah Parliamentary Forum P-20 di ruang Paripurna DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (5/10).
Dijelaskannya, hari ini acara P20 memang mengetengahkan diskusi termasuk platform dengan civil society, media, kalangan umum, tokoh-tokoh, pakar-pakar, akademisi.
Sementara pada hari ini Kamis (6/10) khusus pertemuan house speaker, pimpinan DPR dan anggota parlemen yang tergabung dalam P20.
Kemudian dari sana, akan ada join statement terkait dengan hal-hal yang isunya diprioritaskan dalam forum ini.
Baik tentang percepatan SDG’s dan ekonomi hijau (green economic), tentang persoalan-persoalan kekinian, masalah krisis pangan, energi dan tantangan global ekonomi, dan serta peran parlemen dan demokrasi, juga persamaan gender dan inklusi sosial.
Selain itu, lanjut Fadli, yang juga selalu dibicarakan dalam forum-forum internasional adalah asalah yang terkait perang Rusia-Ukraina. ##