Laporan : Supardi
MESUJI – Hadapi perubahan cuaca pada saat bulan suci Ramadhan 1444 H, Penjabat (Pj) Bupati Mesuji, Drs.Sulpakar.MM., mengeluarkan surat edaran menghimbau warga agar waspada terhadap potensi bencana kebakaran dan kekeringan meteorologis yang mungkin terjadi di musim kemarau ini.
Surat Edaran dengan nomor PB.00/2081/V.05/MSJ/2023 tentang peringatan dini dan langkah-langkah kesiapsiagaan menghadapi bencana kekeringan meteorologis di Kabupaten Mesuji. Hal ini berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam konferensi pers nya pada tanggal 7 Maret 2023 lalu.
“Untuk itu saya meminta kepada jajaran OPD, Camat dan Pemerintah Desa agar dapat mengintruksikan ke masyarakat di wilayah kerjanya yang berpotensi terdampak untuk melakukan langkah-langkah dan upaya kesiapsiagaan kekeringan meteorologis di bulan ramadhan ini,” kata Sulpakar, Rabu (22/03/23).
Dalam surat Edaran yang di tunjukan kepada Kepala OPD, Camat dan Kepala Desa se-kabupaten Mesuji ini, ada 8 poin penting di sampaikan. Pertama menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih siap dan antisipasi terhadap dampak musim kemarau.
“Ada 8 poin yang ditekankan pak bupati kepada seluruh stekholder terkait perubahan cuaca saat ini yakni dari musim penghujan ke kemarau atau kekeringan,” tambah Kepala Pelaksana BPBD Mesuji Sunardi Nyerupa.
Sunardi menambahkan, pihaknya selalu stand by dan siap siaga melakukan pemantauan dan peninjauan lapangan/ groundcheck bersama fihak-fihak lainnya terkait mengantisipasi dan menangani terjadinya kekeringan serta potensi terjadinya kebakaran Hutan, lahan dan semak.
“Bersama dinas-dinas yang terlibat kami selalu siap siaga dan terus memantau daerah yang menjadi langganan kekeringan saat kemarau, serta menghimbau masyarakat untuk dapat lebih optimal melakukan pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) yang berkelanjutan,” pungkas Sunardi.##
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.