Laporan : Rudi Alfian
LAMPUNG UTARA – Pemerintah Desa Pekurun terus berbenah. Pasca peralihan tapuk kepemimpinan Kepala Desa (Kades) pada Pilkades serentak tahun 2023 belum lama ini, kepengurusan aparatur desa setempat lakukan inventarisasi dan verifikasi faktual terhadap aset milik desa.
Kepala Desa Pekurun, Paiman kepada lintaslampung.com menyampaikan pihaknya masih menelusuri seluruh aset milik desa hasil penyerapan Dana Desa (DD) sejak 2017 hingga tahun 2023 berjalan. Hal itu dilakukan guna memastikan asset desa tepat peruntukkannya serta dalam rangka penyelamatan aset.
“Masih dalam tahap verifikasi faktual dilapangan untuk mendata semua asset milik desa. Kita (Pemdes) mau menertibkan semua asset milik desa yang selama ini sudah dibangun. Termasuk inventaris kantor desa masih kita data sebelum dilakukan rapat musyawarah desa serah terima asset,” ungkap Paiman, saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Jumat, (04/08/2023).
Terbaru, pihaknya tengah memverifikasi serta mengevaluasi pembangunan infrastruktur jalan pada tahun berjalan. Pada realisasi DD Tahap-I difokuskan pada pembangunan jalan onderlagh dengan volume sepanjang 804 meter terbagi di dua lokasi yang terletak di Dusun III Bangi Timur Pekurun. Pembangunan infrastruktur tersebut dilakukan oleh mantan Kades yang sebelumnya tidak mencalonkan diri kembali dalam kontestasi Pilkades serentak belum lama ini.
“Serapan DD Tahap-I untuk infrastruktur jalan Orderlagh pengerjaannya sudah mencapai 403 meter dilokasi pertama, sedangkan jalan yang berada dilokasi kedua sudah mencapai hingga 200 meter. Jadi belum selesai, masih tahap penyelesaian oleh Kades yang lama,” terangnya.
Untuk Pagu anggarannya sendiri, lanjut dia, menyerap anggaran hingga Rp193 juta lebih. Menurutnya pihak mantan kades telah menyanggupi untuk menyelesaikan PR pekerjaan yang belum rampung.
“Karena masih dalam tahap penyelesaian, maka saya belum mau untuk melakukan serah terima. Kalau menurut keterangan dia (mantan kades) dirinya siap untuk menyelesaikan pekerjaan secepatnya,” tegasnya.
Sementara itu, menurut salah satu anggota Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) progres pekerjaan masih berlanjut. Dirinya juga siap untuk menyelesaikan pembangunan infrastruktur jalan tersebut.
“Kalau material yang ada dilapangan diperkirakan tidak cukup pak. Tapi nanti saya akan koordinasikan dulu dengan mantan Kades yang lama,” tuturnya.##
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.