Masyarakat Jatim Tolak Kriminalisasi Firli Bahuri

Jumat, 1 Desember 2023 | 21:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Anis
LUMAJANG- Puluhan masyarakat dari berbagai kalangan di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur menyuarakan penolakan kriminalisasi terhadap Mantan ketua KPK, Firli Bahuri dan pimpinan KPK lainnya, Jum’at (1/12).

Arman menyebut, kondisi lembaga Antirasuah dalam kondisi tidak baik-baik saja. Oleh sebab itu, perlu adanya dukungan moral dari masyarakat Indonesia agar lembaga KPK kembali pulih. “KPk saat ini dalam kondisi dibawah titik nadir, sangat memprihatinkan. Padahal Korupsi semakin merajalela,” ujar Arman.

Menurut dia, kondisi demikian jangan dianggap remeh. Sebab, ini akan mengakibatkan lembaga KPK semakin merosot dan kepercayaan masyarakat akan hilang. Tentu ini akan menjadi agin segar bagi pelaku koruptor yang masih berkeliaran bebas.

Baca Juga:  UIN Raden Intan Terus Menjaga Tata Kelola Keuangan yang Akuntabel

“Jika ini dibiarkan, tindakan Korupsi akan semakin membabi buta,” tegasnya. Ia menyadari kondisi demikian pasti menjadi titik sulit. Namun hal ini perlu disikapi dengan bijak.

Di sisi lain, Ustadz Solihin menjelaskan, perkara yang menjerat mantan ketua KPK Firli Bahuri harus diselesaikan secara adil, transparan dan jangan menyusutkan salahsatu pihak sehingga bisa di lihat mana yang benar dan salah.

Meski, ungkap Ustadz Solihin, status tersangka sudah diumumkan. Namun jangan sampai hukum dijadikan tendensi politik. “kami berharap kasus yg menjerat Ketua KPK harus diselesaikan secara adil jangan sampai ada upaya sengaja mengkriminalisasi apalagi sekarang tahun politik” ungkapnya.

Solihin menyakini bahwa semua warga negara yang terjerat sebuah kasus maka memiliki kedudukan sama di mata hukum. Namun dalam penetapan tersangka kasus dugaan pemerasa ini terlihat tergesa-gesa, tanpa menunjukkan gelar perkara dan alat bukti. “Harus dikedepankan asas praduga tak bersalah, semua orang berhak mendapat keadilan di mata hukum,” inginnya.

Baca Juga:  Forki Lampung Utara Bersiap Hadapi O2SN 2025

Ia berharap penanganan perkara tersebut tidak ada unsur politik dan tekanan. Apalagi ada sebuah skenario besar yang memang di rancang untuk menurunkan kredibilitas lembaga KPK. “Biarkan hukum bekerja secara benar jangan ada tekanan, jangan ada tekanan dan skenario busuk,” tungkasnya.##

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

SMSI Lampung Gelar Diklat Jurnalistik
Dua Pelaku Curat Toko Sembako Ditangkap, Salah Satunya Pelajar
2 Ribuan Penjamah Makanan SPPG dilatih, Tingkatkan Kualitas MBG
Pemkab Lamsel Bantu Karyawan PT San Xiong Steel Indonesia
Satelit Lampung-1 Segera Mengorbit, Gubernur Mirza Lompat Menuju Peradaban Modern
Polres Tulang Bawang Tangkap Pelaku Spesialis Curat, Beraksi di 8 TKP
Pemkab Lampung Utara Lepas Jama’ah Haji Kloter 2
Timwas Haji: Penanganan Petugas Medis Otimal

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 06:59 WIB

SMSI Lampung Gelar Diklat Jurnalistik

Sabtu, 31 Mei 2025 - 19:44 WIB

Dua Pelaku Curat Toko Sembako Ditangkap, Salah Satunya Pelajar

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:16 WIB

2 Ribuan Penjamah Makanan SPPG dilatih, Tingkatkan Kualitas MBG

Sabtu, 31 Mei 2025 - 13:42 WIB

Pemkab Lamsel Bantu Karyawan PT San Xiong Steel Indonesia

Sabtu, 31 Mei 2025 - 12:33 WIB

Satelit Lampung-1 Segera Mengorbit, Gubernur Mirza Lompat Menuju Peradaban Modern

Berita Terbaru

#indonesiaswasembada

SMSI Lampung Gelar Diklat Jurnalistik

Minggu, 1 Jun 2025 - 06:59 WIB

#indonesiaswasembada

Dua Pelaku Curat Toko Sembako Ditangkap, Salah Satunya Pelajar

Sabtu, 31 Mei 2025 - 19:44 WIB

#indonesiaswasembada

2 Ribuan Penjamah Makanan SPPG dilatih, Tingkatkan Kualitas MBG

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:16 WIB

#indonesiaswasembada

Pemkab Lamsel Bantu Karyawan PT San Xiong Steel Indonesia

Sabtu, 31 Mei 2025 - 13:42 WIB