LDII Hadiri Pembinaan Da’i dan Da’iyah Kemenag Tulang Bawang

Selasa, 6 Mei 2025 | 22:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TULANGBAWANG-Dalam rangka memperkuat peran dakwah yang inklusif dan responsif terhadap perkembangan zaman, Kementerian Agama Kabupaten Tulang Bawang menggelar kegiatan Pembinaan Da’i dan Da’iyah Se-Kabupaten Tulang Bawang yang dilaksanakan di Aula KBIH Al Mansyur, Unit 2, pada Selasa, 6 Mei 2025.

Acara diawali dengan pembacaan doa oleh Ustaz Irsyad Fuadi, dan dibuka secara resmi oleh Kepala Kementerian Agama Tulang Bawang yang diwakili oleh Kasubbag TU, H. Marsudi, S.Ag., M.Pd.I. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan materi bertajuk Penguatan Moderasi Beragama yang Inklusif dan Transformatif. Ia menegaskan bahwa moderasi beragama bukan berarti memoderasi agama itu sendiri, melainkan memoderasi sikap beragama masyarakat agar senantiasa adil, berimbang, serta menjunjung konstitusi dengan menumbuhkan empati dan semangat tolong-menolong di tengah keberagaman suku, budaya, dan agama di Indonesia.

Baca Juga:  Panitia Ajudikasi dan Satgas PTSL 2025 Mesuji Dilantik

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kabid Urusan Agama Islam Kemenag Tulang Bawang, H. Yulizar Andri, S.T., M.Ag., yang menyampaikan pentingnya peran dai dan daiyah di era digital. Menurutnya, dakwah kini tidak hanya dilakukan di majelis-majelis, namun juga perlu menjangkau media digital dengan tetap menjunjung kebijaksanaan dan keteladanan.

DPD LDII Tulang Bawang menjadi salah satu peserta aktif dalam kegiatan ini. Wakil Ketua DPD LDII Tulang Bawang, Bapak Sriyanto, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan tersebut. “Acara ini sangat bagus karena membahas moderasi beragama yang relevan dengan kondisi kebangsaan kita yang majemuk. Kemerdekaan Indonesia pun lahir dari konsensus para pendiri bangsa yang menjunjung toleransi,” ujar beliau.

Baca Juga:  Urgensi Regulasi Penyiaran Penguatan atau Bubarkan KPI-KPID

Ia juga menambahkan pentingnya para dai menguasai teknologi informasi agar dakwah bisa menjangkau lebih luas dan memberikan kemaslahatan. Tak lupa, ia menyoroti pentingnya legalisasi bagi majelis taklim agar dapat lebih tenang dan sah dalam menjalankan kegiatan keagamaan.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antar lembaga keagamaan dalam mewujudkan masyarakat yang harmonis, toleran, dan melek teknologi dalam berdakwah.


Penulis : Boy Tanjung


Editor : Nara


Sumber Berita : LDII, Kemenag

Temukan berita-berita menarik Lintas Lampung di Google News
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Berita Terkait

Maskun Sopwan Pimpin JMSI Jambi 2025–2030
Siaga Kompi III Polres Mesuji Gelar Patroli Rawan Kejahatan
HPWI Diminta Gerakkan Roda Pariwisata Lampung
GREAT Institute: ASEAN Perlu Rangkul Korea Utara Ciptakan Stabilitas Kawasan
Pemprov Lampung Apresiasi Peran Mathla’ul Anwar dalam Pendidikan dan Dakwah Umat
UIN Raden Intan Lampung Siap Buka Program Doktor PAI
Pemprov Lampung Komitmen Dukung Pembinaan Generasi Muda melalui Kegiatan Positif dan Kreatif
Kampanye Peduli Kanker Payudara Warnai Pinktober Run 2025 di kawasan wisata Kyokko Beach & Resto Pesawaran

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 18:47 WIB

Maskun Sopwan Pimpin JMSI Jambi 2025–2030

Minggu, 26 Oktober 2025 - 18:23 WIB

Siaga Kompi III Polres Mesuji Gelar Patroli Rawan Kejahatan

Minggu, 26 Oktober 2025 - 18:20 WIB

HPWI Diminta Gerakkan Roda Pariwisata Lampung

Minggu, 26 Oktober 2025 - 18:10 WIB

GREAT Institute: ASEAN Perlu Rangkul Korea Utara Ciptakan Stabilitas Kawasan

Minggu, 26 Oktober 2025 - 18:07 WIB

Pemprov Lampung Apresiasi Peran Mathla’ul Anwar dalam Pendidikan dan Dakwah Umat

Berita Terbaru

#CovidSelesai

Maskun Sopwan Pimpin JMSI Jambi 2025–2030

Minggu, 26 Okt 2025 - 18:47 WIB

#CovidSelesai

Siaga Kompi III Polres Mesuji Gelar Patroli Rawan Kejahatan

Minggu, 26 Okt 2025 - 18:23 WIB

#CovidSelesai

HPWI Diminta Gerakkan Roda Pariwisata Lampung

Minggu, 26 Okt 2025 - 18:20 WIB