Laporan: Heri.S
JAKARTA- Kasus-kasus narkoba tidak menyentuh ‘bos besar’. Penangkapan yang dilakukan petugas masih pada tingkatan kurir dam anak buah. Kejahatan narkoba sudah terstruktur, sistematis, dan masif.
Demikian diungkap Anggota Komisi III DPR RI Achmad Dimyati Natakusumah. Dimyati memberi contoh kasus narkoba yang melibatkan bandar besar atas nama Cai Changpan beberapa waktu lalu yang ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kota Tangerang. Bandar narkoba tersebut lalu kabur dari lapas, namun ditemukan tewas, entah bunuh diri atau dibunuh oleh oknum.
“Saya sih melihat bos besar narkoba ini sampai sekarang tidak pernah tertangkap. Yang tertangkap itu baru oknum-oknum itu saja. Hanya beberapa bos-besar besar masih ketawa. Siapa orangnya? Ya alat negara harus bisa deteksi dini,” ujar Dimyati (21/1).
Karena itu, ia tak ragu sampaikan berkali-kali bahwa kejahatan narkoba itu tidak bisa dilakukan semata oleh birokrasi, baik eksekutif atau legislatif. Ada keterlibatan white collar crime berupa pemodal atau cukong yang berasal dari kalangan pengusaha-pengusaha besar. ##
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.