Laporan : Rudi Alfian
LAMPUNG UTARA – Warga Kelurahan Kotabumi Udik, Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, yang akses jalan di lingkungannya rusak akibat dilalui kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL) milik perusahaan yang melakukan aktivitas disana, mempertanyakan dana yang digelontorkan oleh perusahaan tergabung dalam Forum Komunikasi Antar Perusahaan (FKAP) untuk memperbaiki jalan yang dipakai mereka.
Pasalnya, berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh warga setempat, gabungan perusahaan itu telah mengumpulkan dana sekira Rp80 juta-Rp100 juta yang diberikan kekomisi III DPRD setempat tahun lalu melalui perwakilan FKAP Dengan alasan, takut lembaga tersebut mengangkat kesalahan-kesalahan di perusahaan.
“Tempo hari Sesuai Mou, Perawatan jalan itu tetap ada, CSR untuk masyarakat juga tetap ada. Malahan kemarin itu ke komisi III itu Rp100 juta apa Rp80 juta, yang diserahkan Toni Sawang, karena takut lembaga itu nanti ‘nganuin’ kesalahan-kesalahan di pabrik, “ujar salah seorang Kepala Lingkungan disana menjelaskan.
Pihaknya cukup menyayangkan hal tersebut, seharusnya dana yang dipakai untuk perbaikan jalan dapat lebih bermanfaat untuk menunjang aktivitas masyarakat. Khususnya mendorong roda perekonomian warga.
