Laporan : Nara J AfkarĀ
MESUJI – Pengurus Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kabupaten Mesuji, minggu(11/09/22) melakukan musyawarah Daerah (Musda) ke – II yang di laksanakan di Pure Khayangan Tunggal, Desa Simpang Mesuji, Kecamatan Simpang Pematang.
Dalam Sambutannya, Ketua WHDI Provinsi Lampung I Nyoman Ratna Dewi Pasek mengatakan, Musda bertujuan untuk mengevaluasi program kerja organisasi dalam lima tahun lalu, dan merumuskan program kerja organisasi dalam Lima tahun mendatang.
“Saya berharap musda ini berjalan lancar melalui musyawarah mufakat, jadikan perbedaan sebagai keragaman dalam berorganisasi,” harap Ratna Dewi.
Ditempat yang sama Ketua Parisada Hindu Dharama Indonesia Indonesia (PHDI)Kabupaten Mesuji I Komang Sutiaka mengaku jika organisasi WHDI mesuji ini penting selain sebagai sarana memperkuat umat hindu mesuji, juga sebagi bentuk jika wanita juga penting dikalangan umat.
“Wanita harus dimuliakan untuk menuju kesejahteraan dan ini adalah konsep hindu dharma, dengan tidak meningkatkan kodradnya sebagai wanita,”tutur Komang dalam sambutannya.
Dalam laporannya, Ketua WHDI Mesuji Putu Muniasih mengatakan, Seyogyanya nya Musda Mesuji laksanakan tahun 2021 lalu, namun karena beberapa hal musda tidak dapat di laksanakan.
Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, anggota DPRD Provisi Lampung Budi Condrowati, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Mesuji Sri Pujiastuti Hasibuan, Organisasi Kepemudaan Hindu Kabupaten Mesuji di tingkat Kecamatan dan Desa.##
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.