Laporan : Vina
Balikpapan – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengungkapkan sebanyak 16.990 ASN/TNI/Polri akan mulai bekerja di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tahun 2024 mendatang.
Ia mengaku, skenario awal pemindahan ASN ke IKN adalah 60.000 ASN. Kemudian muncul angka 5.000 ASN, 15.000 ASN dan 20.000 ASN
“Terakhir sudah diputuskan oleh Bapak Presiden sebanyak 16.990 ASN dan TNI/Polri,” kata Azwar saat hadir dalam Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (Rakernas APPSI) di Balikpapan, Kamis (23/2/2023).
Ia kemudian memaparkan, 16.990 ASN dan TNI/Polri itu terdiri dari 11.274 ASN dari 35 kementerian/lembaga dan 5.716 personil lingkup TNI/Polri.
“Mereka akan mengisi 193 Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya (eselon 1), 964 Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama (eselon 2), 8.091 Jabatan Fungsional dan 2.026 Jabatan Pelaksana,” jelasnya.
Ia menambahkan, nantinya secara keseluruhan pada 2024-2025 akan pindah sebanyak 100.023 ASN dengan rincian 956 pejabat negara, 3.264 Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) dan 95.803 Jabatan Fungsional (JF).
Kementerian PANRB mendapat tugas menyusun skenario pemindahan ASN ke ibu kota negara. Sementara untuk membangun perumahan dan hunian ASN menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR.
“Nanti kita pilih yang terkait dengan kebijakan strategis karena kita ingin jaga Jakarta sebagai kota bisnis tetap hidup,” pungkasnya.##
*Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.